Berita Demak

Pasar Karanganyar Demak Masih Lumpuh akibat Banjir, Petugas Temukan 5 Ton Beras Membusuk

Banjir Demak, Jawa Tengah, melumpuhkan perekonomian warga, terutama di Pasar Karanganyar.

Editor: rika irawati
KOMPAS.COM/NUR ZAIDI
Warga Desa Wonoketingal, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak, mulai mengecek kondisi rumah setelah banjir mulai surut, Sabtu (17/2/2024). 

TRIBUNBANYUMAS.COM, DEMAK - Banjir Demak, Jawa Tengah, melumpuhkan perekonomian warga, terutama di Pasar Karanganyar.

Hingga Minggu (18/2/2024), pasar belum beroperasi meski banjir sudah surut.

Diperkirakan, mayoritas pedagang juga menjadi korban banjir dan masih mengungsi.

Meski begitu, petugas pasar mulai melakukan pembersihan pasar.

Mereka menemukan sekitar lima ton beras membusuk akibat terendam banjir di satu kios.

Kepala UPTD Paswil 5 Dinas Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Dindagkop UKM) Kabupaten Demak, Kiswan mengatakan, tumpukan beras dikeluarkan lantaran basah dan berbau menyengat.

"Untuk beras, dikeluarkan karena di dalam pasar itu ada satu toko terdampak semua dan basah, berasnya busuk semua," kata Kiswan, Minggu.

Baca juga: Banjir Demak Berangsur Surut, Sebagian Warga Masih Bertahan di Pengungsian karena Listrik Mati

"Kondisi saat ini masih lumpuh, belum bisa operasional, pedagang masih pada ngungsi. Beras sekitar 5 ton," sambung dia.

Jumlah beras membusuk itu diperkirakan akan lebih banyak, mengingat banyak kios-kios kecil lain yang terendam banjir juga menjual beras.

"Kios ada sekitar empat kios penjualan beras, namun kena banjir, sudah remuk semua," ujarnya.

Pedagang Terdampak Banjir

Kiswan menjelaskan, di Pasar Karanganyar, terdapat sekitar 400 pedagang yang terdampak banjir.

"Pedagangnya kurang lebih 400 pedagang, terdampak semua," katanya.

Oleh karenanya, pasar masih lumpuh dan mayoritas pedagang tinggal di pengungsian.

Baca juga: Banjir Surut, Jalan Pantura Kudus-Demak Mulai Dibuka Terbatas: Baru untuk Motor dan Mobil Pribadi

Dia menyebutkan, saat ini, pihaknya fokus membersihkan pasar dibantu para pedagang pasar lain se-Kabupaten Demak.

"Kalau sudah fiks, nanti bisa dibuka lagi. Karena banyak pedagang yang masih mengungsi di tempat-tempat pengungsian," katanya.

Pantauan di lokasi, kondisi Pasar Karanganyar saat ini sudah tidak tergenang air, menyisakan lumpur dan sampah pasca-banjir. (Kompas.com/Nur Zaidi)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Terendam Banjir, 5 Ton Beras di Pasar Karanganyar Demak Membusuk".

Baca juga: 57 Petugas Pemilu 2024 Meninggal Dunia, Terbanyak di Pulau Jawa

Baca juga: Tawuran Remaja di Tugurejo Semrang Bikin Warga Tak Berani Keluar Rumah, Seorang Pelaku Minta Maaf

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved