Perang Palestina Israel

Pedagang Pasar Kliwon Kudus Peduli Palestina, Himpun Dana Bantuan Rp23,4 Juta dalam 20 Hari

Pedagang Pasar Kliwon Kudus menyalurkan donasi Rp23,4 juta kepada warga Palestina lewat Laziznu dan Lazizmu, Selasa (19/12/2023).

Penulis: Saiful Masum | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS/SAIFUL MASUM
Pedagang Pasar Kliwon yang tergabung dalam Himpunan Pedagang Pasar Kliwon (HPPK) Kabupaten Kudus menyalurkan donasi kepada warga Palestina senilai Rp23,4 juta melalui Laziznu dan Lazizmu, Selasa (19/12/2023). 

TRIBUNBANYUMAS.COM, KUDUS - Pedagang Pasar Kliwon yang tergabung dalam Himpunan Pedagang Pasar Kliwon (HPPK) Kabupaten Kudus menyalurkan donasi Rp23,4 juta kepada warga Palestina.

Bantuan tersebut disalurkan melalui Laziznu dan Lazimu, masing-masing Rp11,7 juta.

Ketua Himpunan Pedagang Pasar Kliwon (HPPK) Kabupaten Kudus, Silahuddin mengatakan, dana dari pedagang Pasar Kliwon itu berhasil dihimpun dalam waktu 20 hari.

Ada tiga kotak donasi yang disebar di tiga titik lokasi untuk memudahkan sekitar 1.500-an pedagang berdonasi.

"Ini bentuk kepedulian, dorongan kemanusiaan pedagang Pasar Kliwon Kudus kepada warga Palestina. Diharapkan, bisa segera tersalurkan untuk memberikan manfaat bagi warga Palestina," harap Silahuddin, Selasa (19/12/2023).

Baca juga: Distribusi Bantuan bagi Warga Gaza Bakal Lebih Lancar, Israel Izinkan Pembukaan Jalur Kerem Shalom

Ketua Laziznu Kudus M Ihdi Fahmi menyampaikan, sejauh ini, pihaknya mengumpulkan donasi untuk Palestina sebanyak Rp1,126 miliar.

Donasi tahap pertama senilai Rp738 juta sudah tersalurkan.

Sementara, penyaluran donasi tahap dua, senilai Rp370 jutaan ditambah donasi dari pedagang Pasar Kliwon Rp11,7 juta, akan disalurkan awal Januari 2024.

"Paling lambat, awal Januari untuk dana terkumpul tahap dua, bisa disalurkan ke Palestina," ujarnya.

Dia menyebut, donasi di Laziznu datang dari berbagai pihak. Di antaranya, dari keluarga NU, SMK Raden Umar Said, beberapa sekolah lain, pihak perbankan, hingga komunitas-komuntias masyarakat.

Baca juga: Pura-pura Dibegal, Sales di Kudus Embat Uang Perusahaan Rp47,2 Juta

Pengangkatan tema keterkaitan sejarah Kudus dengan Palestina dinilai menjadi tambahan daya dorong bagi masyarakat untuk menyalurkan kepeduliannya kepada warga Palestina.

Penyaluran donasi lewat Laziznu, lanjut dia, dalam bentuk tunai dana, murni disalurkan ke perwakilan lembaga zakat di Mesir.

Ada juga dalam bentuk logistik, seperti kebutuhan sehari-hari.

"Efeknya luar biasa bahwa Kudus punya kedekatan sejarah dengan Palestina. Sehingga, bantuan mengalir dari masyarakat," tuturnya. (*)

Baca juga: Tak Perlu Panik Soal Kasus Covid yang Meningkat, Menko PMK Imbau Warga Terus Jaga Protokol Kesehatan

Baca juga: Tips Menyimpan Pisang agar Tak Cepat Matang dan Membusuk: Bisa Awet hingga Sepekan

Sumber: Tribun Banyumas
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved