Berita Banyumas
Baru Pertama dan Hanya di Banyumas, Wartawan Meliput Pertandingan Persibas Disuruh Bayar Rp 100 Ribu
Panpel menyebut, media diperbolehkan masuk melakukan peliputan dengan catatan membayar retribusi sebesar Rp100 ribu.
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: khoirul muzaki
TRIBUNBANYUMAS.COM, BANYUMAS- Panitia Pelaksana (Panpel) melarang awak media melakukan peliputan Laga Perdana Liga 3 PSSI antara Persibas menjamu tim tamu PSIW, di Gor Satria Purwokerto, Minggu (5/11/2023).
Panpel menyebut, media diperbolehkan masuk melakukan peliputan dengan catatan membayar retribusi sebesar Rp100 ribu.
Akibat hal ini, wartawan yang berniat turut mempublikasikan jalannya pertandingan, merasa kecewa.
Salah seorang wartawan, Amin Wahyudi mengatakan merasa kecewa tidak boleh masuk dan disuruh membayar biaya retribusi.
Baca juga: Aturan Aneh, Panpel Persibas Tarik Sejumlah Uang kepada Awak Media yang Hendak Meliput Pertandingan
"Padahal kan niatnya hanya publikasi saja.
Ya gini akhirnya, duduk-duduk di depan saja," ujar Amin Wahyudi kepada Tribunbanyumas.com.
Kronologi bermula saat ada dua orang wartawan yang berniat melakukan peliputan mendatangi Panpel.
Kemudian Panpel mengarahkan ke Sekretariat Persibas mengambil co-card.
Namun sesampainya di Sekretariat, ternyata tidak ada orang dengan kondisi pintu terkunci.
Sehingga dua orang wartawan mengunjungi Panpel untuk konfirmasi.
Sayangnya, Panpel tidak membuka pintu loket yang menghambat komunikasi.
Barulah saat diketok jendela loket, Panpel bersedia membuka dan mau melakukan komunikasi.
Anggota Panpel itu menghubungi Ketua Panpel meminta petunjuk.
Melalui sambungan telpon, wartawan berkomunikasi dengan Ketua Panpel.
Dia menjelaskan, selain media partner dikenakan biaya retribusi sebesar Rp100 ribu untuk bisa melakukan peliputan.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banyumas/foto/bank/originals/logo-persibas-banyumas.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.