Berita Cilacap

Perahu Compreng Pencari Ikan Terbalik di Pantai Wagir Indah Cilacap: 2 Nelayan Hilang, 1 Tewas

Sebuah perahu compreng berisi sembilan anak buah kapal (ABK) terbalik di perairan Pantai Wagir Indah, Kecamatan Adipala, Cilacap, Rabu (18/10/2023).

TRIBUNBANYUMAS/HUMAS BASARNAS CILACAP
Tim SAR gabungan mengevakuasi perahu compreng Tri Laksana yang terbalik di perairan Pantai Wagir Indah, Cilacap, Rabu (18/10/2023). Dua dari sembilan anak buah kapal (ABK) hilang dan kini masih dalam pencarian. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, CILACAP - Sebuah perahu compreng berisi sembilan anak buah kapal (ABK) terbalik di perairan Pantai Wagir Indah, Kecamatan Adipala, Cilacap, Rabu (18/10/2023).

Kejadian ini membuat satu ABK meninggal dunia dan dua ABK hilang. Hingga berita ini diturunkan masih dalam pencarian tim SAR gabungan.

Kepala Basarnas Cilacap Adah Sudarsa menuturkan, pihaknya menerima informasi perahu bernama "Tri Laksana" terbalik pada Rabu pagi.

Informasi yang dia dapat, sekitar pukul 07.30 WIB, perahu sedang menarik jaring ikan.

Baca juga: 15 Pengedar Narkoba Dibekuk Dalam Dua Pekan di Cilacap, Barang Haram Dijual ke Pelajar

Namun, perahu tidak kuat dan kehilangan keseimbangan hingga akhirnya terbalik dan terbawa arus ke pantai.

"Kami sudah berangkatkan satu tim rescue ke lokasi kejadian untuk melakukan pencarian," tutur Adah kepada Tribunbanyumas.com.

Menurut Adah, saat mencari ikan, perahu compreng itu bermuatan sembilan ABK.

Saat kejadian, enam ABK berhasil selamat. Namun, satu orang meninggal dunia dan dua orang hilang.

Adapun identitas korban selamat adalah Farid (31) asal Brebes, Arjun (22) asal Brebes, Tusmin (60) asal Brebes, Dul Rohim (55) asal Brebes, Roni (32) asal Cilacap, dan Musa (65) asal Cilacap.

Baca juga: Nelayan Pencari Ubur-Ubur Ditemukan Tewas di Perairan Bunton Cilacap

Sementara, korban meninggal dunia bernama Slamet (62), asal Brebes.

Dan, dua ABK yang hilang atas nama Edi Suwaryo (55) dan Alfin Rastoni B Darmo (60). Keduanya nelayan asal Brebes.

"Kecelakaan tersebut terjadi pada Rabu pagi tadi, pukul 07.30 WIB, dengan person on board sebanyak 9 orang," kata dia.

Dia mengtakan, pencarian korban hilang dilakukan lewat penyisiran di darat dan laut.

"Petugas juga berusaha menarik jaring milik perahu tersebut karena dikhawatirkan korban yang dalam pencarian tersangkut di dalam jaring," imbuh Adah. (*)

Baca juga: Tertangkap di Gang Buntu, Penjambret HP di Jepara Babak Belur Dihajar Warga

Baca juga: Bertekad Catat Rekor Positif di Laga Tandang, PSIS Boyong 21 Pemain ke Cikarang Tantang Persikabo

Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved