Berita Banyumas
Protes Penambangan Pasir di Kalibagor Banyumas, Perahu Penambang Ditenggelamkan
Warga di Desa Kalicupak Kidul, Kecamatan Kalibagor, Kabupaten Banyumas geram dengan aktivitas penambangan pasir yang membuat tanah mereka tergerus
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: khoirul muzaki
Sungai Berem ini muaranya ya ke Klawing," jelasnya.
Aktifitas penambang mulai ramai saat siang hari.
"Boleh nambang asal di Sungai Klawing sesuai ijinnya, jangan masuk ke Sungai Berem," jelasnya.
Konflik antara warga dan penambang memang cukup panas.
Pernah kejadian para penambang karena merasa sakit hati perahunya ditenggelamkan, mencoba membabad kebun buah pisang milik warga.
"Sempat juga mereka itu membabat tanaman pisang kita dan mengancam, karena perahu mereka sempat ditenggelamkan," katanya.
Sempat diberitakan tanah milik warga di 3 desa di Kecamatan Kalibagor, Kabupaten Banyumas hilang tergerus erosi air Sungai Klawing akibat dari penambangan.
Tiga desa yang terdampak antara lain di Desa Kalicupak Kidul, Petir, dan Desa Pejerukan, Kecamatan Kalibagor, Banyumas.
Baca juga: Narkoba Menyebar ke Desa, Warga Banyumas Jualan Sabu di Kesugihan Cilacap
Erosi itu terjadi karena aktifitas penambangan pasir secara tradisional, dan mesin sedot di Sungai Klawing di perbatasan Kabupaten Banyumas dan Purbalingga.
Kepala Desa Kalicupak Kidul, Embar Wuryanto, mengatakan selain tanah warga yang hilang akibat tergerus erosi, juga ada tanah makam milik Pemerintah Desa (Pemdes) Kalicupak Kidul juga hilang.
"Nisan makam yang hilangnya puluhan.
Sedang luasan tanah baik milik warga dan tanah makam sekitar empat hektare," imbuhnya. (jti)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.