Prabowo Ungkap Alasan Kalah Terus dalam Pilpres : Saya Kurang Politisi

TRIBUNBANYUMAS.COM, JAKARTA- Menteri Pertahanan (Menhan) sekaligus bacapres dari Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR), Prabowo Subianto optimis menang dalam kontestasi Pilpres 2024.

Prabowo mengakui bukan sosok politisi sejati sehingga membuatnya kalah di tiap kontestasi pilpres digelar.

Politisi sejati dalam arti berbicara tidak sesuai fakta yang ada.

Prabowo membantah stigma bahwa dirinya sosok yang keras dan seram karena berlatar belakang anggota TNI.

Namun menegaskan dirinya sebagai sosok yang lemah lembut.

"Jadi, mungkin persepsinya Prabowo itu keras, Prabowo itu serem. Kan saya nggak serem sekarang. Jadi itu masalahnya," katanya.

Baca juga: Buntut Demo Penolakan Galian C di Wonosobo, CV BSA Merasa Tidak Bertanggung Jawab Karena Hal Ini

Jadi sebenarnya Prabowo yang asli itu lembut hati, nggak serem?" tanya Najwa Shihab

"Lembut, sangat lembut," jawab Prabowo sambil tertawa.

Najwa menilai seorang politisi biasanya berbicara tidak sesuai fakta seperti yang dikatakan.

Prabowo mengakui tidak seperti politisi selama berkecimpung di dunia politik.

Itu yang dinilai membuat dirinya selalu kalah dalam tiap gelaran pilpres.

"Banyak yang mengatakan, saya kurang politisi. Makanya saya kalah terus (dalam pilpres)," ujarnya.

Namun Prabowo kini optimis akan menang dalam Pilpres 2024 karena telah belajar dari Presiden Joko Widodo (Jokowi), lawannya dalam Pilpres 2014 dan 2019.

"Kali ini insyaAllah (menang di Pilpres 2024) karena saya sudah belajar politik. Saya belajar dari Pak Jokowi yang mengalahkan saya."

"Berarti itu guru yang hebat, jadi ya santai saja," sambungnya.