Berita Sepak Bola

Hasil Sarasehan PSSI dan Klub: Format Liga 1 dan Liga 2 Dirombak, Kuota Pemain Asing Ditambah

Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengatakan, format Liga 1 dan Liga 2 musim depan akan dibongkar menjadi lebih profesional dan menarik.

|
Editor: rika irawati
Youtube PSSI
Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir dalam konferensi pers di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Minggu (19/2/2023). Dalam konferensi pers, Minggu (5/3/2023), Erick mengungkapkan rencana dibongkarnya format Liga 1 dan Liga 2 sesuai hasil sarasehan PSSI dengan perwakilan klub peserta liga. 

"Yang penting, antara Liga 1 dan liga 2 tidak boleh bersaing tidak sehat, sesuai dengan kesepakatan sarasehan," lanjutnya.

Pemain Asing Ditambah

Klub-klub Liga 1 pun sepakat, kompetisi musim depan akan ada penambahan kuota pemain asing.

Keinginan itu mereka ajukan dalam sarasehan yang diadakan PSSI, Sabtu (4/3/2023), di Surabaya.

Seperti diketahui, saat ini, klub-klub Liga 1 hanya boleh mendaftarkan tiga pemain asing internasional, plus satu pemain berasal dari Asia/Asia Tenggara (3+1).

Baca juga: Kirim Surat ke Erick Thohir, Presiden FIFA Yakin dengan Kemampuan Ketua Umum PSSI yang Baru

Baca juga: Usai Suporter Ricuh di Laga PSIS vs Persis, Erick Thohir Langsung Bergerak, PSSI Bentuk Tim

Namun, dari hasil sarasehan, klub-klub Liga 1 sepakat menaikkan kuota pemain asing menjadi 5+1, yakni 5 pemain asing internasional, plus satu pemain yang berasal dari Asia/Asia Tenggara.

Keputusan yang diambil klub-klub Liga 1 itupun melebihi dari masukan yang sebelumnya diajukan PSSI, yakni 4+1.

Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Teddy Tjahjono menjelaskan, kuota pemain asing 5+1 mengikuti aturan AFC, yang mana apabila klub-klub dari Indonesia tampil di AFC, kuota pemain asing akan sama dengan tim-tim dari negara Asia lain.

"Jadi, sebenarnya, ini salah satu contoh bahwa diskusi yang kemarin itu secara terbuka. Usulan dari PSSI adalah 4+1 mengikuti aturan sekarang tapi ada masukan dari beberapa teman Liga 1, di mana sesuai aturan AFC itu adalah 5+1 sehingga secara competitive balance untuk klub-klub Liga 1 berlaga di AFC itu akan jadi kesetaraan," terang Teddy yang hadir secara virtual dalam konferensi pers di Kantor PSSI, GBK Arena, Senayan, Jakarta, Minggu (5/3/2023).

Teddy menambahkan, meskipun ada penambahan pemain asing, pada regulasi nanti, yang boleh masuk dalam Daftar Susunan Pemain (DSP) hanya 4+1.

Artinya, akan ada satu pemain asing yang tidak masuk dalam DSP di setiap pertandingannya.

Dengan begitu, kuota pemain lokal masih tetap lebih banyak di setiap pertandingan.

"Untuk pertanyaan minimnya pemain lokal yang berprestasi maka, kemarin, 18 klub juga setuju, dari kuota 5+1 pemain asing, yang diperbolehkan untuk didaftarkan di DSP adalah 4+1 sehingga di setiap pertandingan ada satu pemain asing yang tidak masuk di DSP,” kata Teddy.

"Ini adalah salah satu kesepakatan diskusi yang terbuka, ini membuktikan bahwa ini jadi diskusi yang balance antara PSSI dan klub-klub. Kemarin, semua sepakat untuk memutuskan regulasi pemain asing seperti itu," ucapnya. (*)

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Erick Thohir Bongkar Format Liga 1 dan Liga 2, Jadi Liga Nusantara dan Tambah Kuota Pemain Asing.

Baca juga: Dominasi Astra Honda Raih Podium Tertinggi di Seri Perdana Kejurnas Mandalika

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved