Depo Pertamina di Plumpang Terbakar

Kapolri: Kebakaran Depo Pertamina Plumpang Terjadi Saat Pengisian BBM Pertamax

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan, kebakaran tersebut diduga terjadi saat proses pengisian tangki bahan bakar BBM jenis Pertamax.

Editor: Pujiono JS
Mabes Polri
Foto udara usai kebakaran yang terjadi di Depo Pertamina Plumpang, Koja, Jakarta Utara pada Jumat (3/3/2023) malam. Depo Pertamina Plumpang pernah dinobatkan menjadi terminal BBM terbaik kedua di dunia pada tahun 2018 setelah Saudi Aramco Terminals. 

TRIBUNBANYUMAS.COM - Puslabfor dan Pusinafis masih terus menyelidiki penyebab kebakaran di Depo Pertamina Plumpang pada Jumat malam (3/3/2023) sekitar pukul 20.00 WIB.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan, kebakaran tersebut diduga terjadi saat proses pengisian tangki bahan bakar BBM jenis Pertamax.

BBM Pertamax tersebut didatangkan dari kilang minyak Balongan, Cilacap, Jawa Tengah.

Baca juga: UPDATE Total 19 Orang Korban Kebakaran Depo Pertamina Plumpang Berhasil Diidentifikasi

Baca juga: GALERI FOTO: Sisa-sisa Kebakaran Depo Pertamina di Plumpang yang Mengerikan

Baca juga: Menteri BUMN Erick Thohir Berjanji Kawal Kasus Kebakaran Depo Pertamina Plumpang Hingga Tuntas

Menurut Sigit, pengisian BBM Pertamax di Depo Pertamina Plumpang dilakukan sekitar pukul 20.00 WIB.

"Sementara yang bisa kita jelaskan kejadian kemarin, kurang lebih jam 20.00 WIB, sedang terjadi pengisian penerimaan minyak jenis Pertamax," kata Listyo, dikutip dari pemberitaan Kompas.com (4/3/2023).

Penyebab diteliti Puslabfor dan Pusinafis

Saat proses pengisian tangki itu, Listyo menyebut terjadi gangguan teknis yang menyebabkan adanya tekanan berlebihan. Gangguan teknis ini diduga kemudian memantik adanya kebakaran.

Namun Sigit belum bisa memastikan mengenai sumber api bermula yang diduga memicu kebakaran.

Ia menuturkan, tim gabungan dari Polda Metro Jaya dan Bareskrim Polri dibantu Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) dan Pusat Indonesia Automatic Fingerprint Identification System (Pusinafis) terus mendalami peristiwa ini.

Pihaknya juga telah memeriksa sejumlah saksi dan CCTV yang berada di sekitar lokasi.

"Tentunya untuk mencari tahu sumber apinya ini masih dilakukan pendalaman. Saat ini masih kita lakukan pemeriksaan saksi-saksi, CCTV," ujarnya.

Update Jumlah Korban: 19 Orang Meninggal Dunia

Posko Koramil Koja 01 di Plumpang, Jakarta Utara telah berhasil mendapatkan data diri dari 19 jenazah yang ditemukan dalam kebakaran Depo Pertamina Plumpang hingga Sabtu (4/3/2023) malam hari.

Penanggung Jawab Piket Koramil 01 Koja, Serda Warno, mengatakan bahwa korban yang meninggal dalam peristiwa itu ada 15 orang, kemudian bertambah menjadi 17 orang, lalu ditemukan jenazah dua orang, sehingga totalnya menjadi 19 orang.

Petugas dibantu anjing pelacak dalam menemukan jenazah yang tertimbun reruntuhan sisa kebakaran.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved