Berita Banyumas

Meleset dari Prediksi, Pembangunan Jembatan Kali Pelus Banyumas Diperkirakan Rampung Awal Maret

Bupati Banyumas Achmad Husein meminta Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Banyumas mengebut penanganan longsor Jembatan Kali Pelus, Purwokerto.

Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: rika irawati
ISTIMEWA/PEMKAB BANYUMAS
Bupati Banyumas Achmad Husein (memakai jaket) mengecek penanganan longsoran Jembatan Kali Pelus, Purwokerto, Senin (6/2/2023). Husein meminta DPU mempercepat penanganan longsor agar jembatan bisa kembali dibuka. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, PURWOKERTO - Bupati Banyumas Achmad Husein meminta Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Banyumas mengebut penanganan longsor Jembatan Kali Pelus, Purwokerto.

Hingga Senin (6/2/2023), jembatan di Jalan Senopati yang menghubungkan Arcawinangun-Dukuhwaluh itu masih ditutup untuk umum.

Padahal, sebelumnya, Bupati Husein mengatakan, perbaikan dijanjikan berjalan sepekan sehingga jembatan bisa dibuka lagi.

Jalan dan jembatan itu juga merupakan jalan yang sering dilalui pengendara dari arah Purbalingga dan sebaliknya.

Baca juga: Jembatan Kali Pelus Purwokerto Banyumas Mulai Diperbaiki, Diperkirakan Butuh Waktu Sepekan

Baca juga: 3 Jaur Alternatif untuk Menghindari Penutupan Jembatan Kali Pelus Purwokerto Banyumas

Perintah mempercepat perbaikan jembatan itu disampaikan Husein saat meninjau secara langsung penanganan longsor yang memicu keretakan pada jembatan, Senin.

Terkait instruksi ini, Kepala DPU Kabupaten Banyumas Kresnawan Wahyu Kristoyo menyatakan siap.

Dia menargetkan, penanganan jembatan bakal selesai awal Maret nanti.

"Kami akan kebut pekerjaan, tidak ada hari libur. Sabtu Minggu tetap kerja," katanya dalam rilis, Selasa (7/2/2023).

Sementara, Bupati Husein mengatakan, dirinya telah menerima keluhan dari warga pemilik usaha di sekitar jembatan yang merugi akibat penutupan jembatan.

"Bapak, ibu, kami mohon bersabar serta mohon doanya dan dukunganya agar penanganan jembatan segera selesai."

"Dua pekan yang lalu, dari DPU menyampaikan, satu pekan selesai karena dikira tidak ada masalah di sini."

"Tapi, begitu ada tim teknis datang, ternyata kalau dipaksakan, tiba-tiba banjir, nanti ada masalah keselamatan, bisa jadi masalah hukum nantinya," jelas bupati kepada warga.

Baca juga: Ribuan Rider Bakal Ramaikan Trabas Jelajah Nusantara Banjar-Baturraden Banyumas-Dieng Banjarnegara

Baca juga: Insiden Sopir Bus dan Pemotor Adu Mulut di Jalan Lingkar Sumpiuh Banyumas, Begini Kata Polisi

Oleh karena itu, ia meminta, sementara, masyarakat pengguna jembatan maupun pemilik usaha di sekitar jembatan, bersabar.

Bupati menyampaikan, untuk pekerjaan normal, bisa selesai satu bulan.

Tetapi, Husein meminta DPU mempercepat hingga dua pekan.

Halaman
12
Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved