Berita Tegal

Polres Tegal Petakan Titik Rawan Macet saat Libur Nataru, Siapkan 5 Tim Urai di 5 Jalur Masuk Tegal

Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Tegal mulai memetakan titik rawan kemacetan jelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).

Penulis: Desta Leila Kartika | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS/Desta Leila Kartika
Kasat Lantas Polres Tegal AKP Erwin Chan Siregar saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (13/12/2022). Polres Tegal menyiapkan lima tim urai untuk mengantisipasi kemacetan lalu lintas selama libur Natal dan Tahun Baru. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, SLAWI - Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Tegal mulai memetakan titik rawan kemacetan jelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).

Titik rawan macet di Kabupaten Tegal, diperkirakan terjadi di antaranya di jalan arteri, tepatnya di Tugu Botol dekat Pasar Banjaran, Kecamatan Adiwerna.

Terkait titik rawan macet di wilayah Kabupaten Tegal, Kasatlantas Polres Tegal AKP Erwin Chan Siregar menyiapkan lima tim urai.

"Untuk Kabupaten Tegal, kami sudah siap melaksanakan kegiatan pengamanan dalam rangka libur Nataru. Baik saat pengamanan ibadah di gereja, maupun masyarakat yang hendak berwisata," kata Erwin, saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (13/12/2022).

Baca juga: Rencanakan Liburan Nataru di Tegal? Berikut Update Harga Tiket Masuk Tempat Wisata Milik Pemkab

Baca juga: Polisi Petakan Titik Keramaian Nataru di Kabupaten Tegal, Ada di Jalur Wisata!

Erwin mengatakan, persiapan yang dilakukan di antaranya membangun 16 pos pengamanan Nataru.

Pos-pos tersebut dibangun di titik rawan kemacetan sehingga saat kemacetan terjadi, petugas bisa segera tiba di lokasi mengurai.

"Kami juga menyiagakan lima tim urai yang nantinya tersebar di lima jalur masuk wilayah Kabupaten Tegal."

"Pertama, ada tim urai jalur tol, kemudian tim urai Pantura, tim urai jalur selatan, tim urai jalur Objek Wisata Guci, dan tim urai jalur tengah wilayah perkotaan Slawi," jelasnya.

Sementara, di titik rawan kemacetan di jalan arteri dekat Pasar Banjaran, Kecamatan Adiwerna, ada satu pos pengamanan dan dilakukan rekayasa arus lalu lintas.

Petugas akan melakukan kanalisasi kendaraan dari arah utara ke selatan.

Yaitu, kendaraan dari arah Pangkah, Balamoa, harus belok kiri terlebih dahulu agar bisa putar balik di sekitar Pasar Banjaran.

Tapi, untuk kendaraan dari arah selatan menuju ke Pangkah, Balamoa, nantinya akan diatur personel yang bertugas.

"Sehingga, nantinya, di area Tugu Botol, kendaraan dari arah pasar hendak belok kanan menuju area Pangkah, Balamoa, atau sebaliknya, dari arah Pangkah menuju area pasar, harus bergantian. Nanti ada personel yang kami siagakan untuk mengatur arus lalu lintas," ujarnya.

Baca juga: Tingkatkan Pengamanan, Personel Polres Tegal Periksa Barang Bawaan dan Warga yang Berkunjung

Baca juga: Cicipi Lezatnya Ikan Bakar Mas Boss Tegal, Kaki Lima Rasa Restoran, Harga Murah Meriah

Sementara, titik rawan kemacetan selanjutnya, dikatakan AKP Erwin, yaitu di simpang tiga Yomani, arah ke Objek Wisata Guci.

Nantinya, di pertigaan tersebut juga disediakan pos pengamanan.

Halaman
12
Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved