Berita Purbalingga
Sementara Masih Belajar di Ruko, SMK Negeri 1 Karangjambu Purbalingga Bakal Direlokasi
Pemkab Purbalingga dan Pemprov Jawa Tengah sepakat merelokasi SMK Negeri 1 Karangjambu. Mereka akan menyuruvei empat lokasi bakal tempat relokasi.
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: rika irawati
lihat foto
TRIBUNBANYUMAS.COM, PURBALINGGA - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purbalingga dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah sepakat merelokasi SMK Negeri 1 Karangjambu.
Kesepakatan tersebut terjadi saat audiensi Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Provinsi Jateng, Selasa (11/10/2022).
Audiensi di Ruang Rapat Bupati Purbalingga ini dihadiri sekretaris Dindikbud Provinsi Jateng, kepala Dindikbud Purbalingga, dan pejabat terkait dari Pemprov Jateng serta Pemkab Purbalingga.
"Pertemuan ini kami harapkan ada win-win solution, tidak ada pihak yang merasa dirugikan," ujar Tiwi, sapaan bupati, dalam rilis yang diterima, Rabu (12/10/2022).
Baca juga: Tak Punya Gedung Sekolah, Siswa SMK Negeri 1 Karangjambu Purbalingga Mengikuti Kelas di Ruko Pasar
Baca juga: Pemprov Jateng Beberkan Fakta Siswa SMK Negeri 1 Karangjambu Purbalingga yang Belajar di Kios Pasar
Baca juga: Longsor Kembali Terjadi di Dua Titik di Kecamatan Rembang Purbalingga
Diberitakan sebelumnya, kegiatan belajar mengajar SMK Negeri 1 Karangjambu, saat ini, berlangsung di rumah toko (ruko) di kawasan Pasar Karangjambu.
Mereka harus mencari lokasi lain lantaran gedung SMP Negeri 1 Karangjambu yang selama ini mereka tempati, tengah dibangun.
Kedua sekolah tersebut merupakan sekolah satu atap.
Bupati Tiwi mengatakan, setelah pembangunan SMP Negeri 1 Karangjambu selesai, kegiatan belajar mengajar SMK Negeri 1 Karangjambu akan kembali satu atap dengan SMP Negeri 1 Karangjambu.
Setelah itu, Pemkab Purbalingga akan membantu mencarikan lahan untuk pembangunan gedung, sekaligus relokasi SMK Negeri 1 Karangjambu yang nantinya dibiayai Pemprov Jateng.
"Sudah ada empat lahan yang nantinya akan kami survei terlebih dahulu, mana yang representatif," kata bupati. (*)
Baca juga: Penundaan Kompetisi Liga 2, Nusantara United Tetap Geber Latihan dan Lakoni Uji Coba
Baca juga: Remaja Asal Punggelan Banjarnegara Dilarikan ke Rumah Sakit, Tertimpa Longsor bersama Keluarga
Baca juga: Kantongi Semua Bahan, TGIPF Siap Serahkan Hasil Investigas Tragedi Kanjuruhan ke Presiden Jumat
Baca juga: Sambangi SD Al Irsyad Cilacap, Anggota Polres Cilacap Ajak Siswa Tertib Berlalu Lintas sejak Dini
