Lagi, Geng Motor Cilacap Bikin Rusuh di Alun-alun Banyumas. Tiga Remaja Diamankan Polisi

TRIBUNBANYUMAS.COM, PURWOKERTO - Tiga remaja anggota geng motor diamankan polisi di sekitar Alun-alun Banyumas, Minggu (2/10/2022) dini hari.

Mereka dilaporkan warga melakukan pengrusakan dan penyerangan di sebuah warung di dekat alun-alun sehingga satu orang terluka.

Ketiga remaja yang diamankan masing-masing berinisial FR (17), SN (17), dan PN (15), warga Kecamatan Cilacap Tengah, Kabupaten Cilacap.

Saat diamankan, polisi mendapati mereka membawa senjata tajam jenis parang.

Baca juga: Geng Motor Pembuat Onar di Banyumas Bawa Celurit hingga Samurai, Total Ada 11 Sajam Diamankan Polisi

Baca juga: Kronologi Geng Motor Cilacap Bikin Onar di Banyumas, Berawal dari Nongkrong Bareng di Pinggir Jalan

Kapolsek Banyumas AKP Sudiyono menjelaskan, pihaknya menerima laporan adanya pengrusakan, Minggu, sekira pukul 02.00 WIB.

"Kami langsung bertindak cepat dengan melakukan pengamanan serta pengejaran," katanya.

Hasilnya, tiga remaja diamankan bersama satu barang, satu buah batu, serta dua sepeda motor yang mereka dikendarai.

Mereka kemudian digelandang ke Mapolresta Banyumas untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Di lapangan, polisi mendapati seorang pemuda berinisial DF, warga Kecamatan Banyumas, mengalami luka lecet di jari telunjuk sebelah kanan dan lecet mata kaki.

Diduga, ia terluka karena serangan para pelaku geng motor.

"Jadi, korban ini sedang nongkrong di sebuah warung, mereka datang menyerang warga dan melakukan pengrusakan," terangnya.

Baca juga: Lucunya Kelinci-kelinci di Pasar Minggon GOR Satria Purwokerto Banyumas, Ini Daftar Harganya

Baca juga: Ngamuk dan Ancam Bunuh Keluarga, Pria di Tambaksogra Diamankan Relawan ODGJ Banyumas. Butuh 2 Jam

Geng motor tersebut juga merusak pos sekuriti di Jalan Pramuka, Desa Sudagaran, Kecamatan Banyumas, serta sejumlah bangunan yang ada di desa tersebut.

Kepada polisi, ketiga remaja ini mengaku melakukan pengrusakan karena ikut teman-temannya.

Terkait kejadian inik polisi mengimbau warga Banyumas lebih berhati-hati ketika keluar malam.

Apabila memang tidak ada kepentingan yang benar-benar penting, sebaiknya tidak keluar pada malam hari. (*)

Baca juga: Kasus KDRT terhadap Lesti Kejora Masuk Tahap Penyidikan, Rizky Billar Diperiksa Pekan Depan

Baca juga: Dilarang di FIFA, Kenapa Gas Air Mata Digunakan saat Kerusuhan Laga Arema vs Persebaya?

Baca juga: Gubernur Ganjar Sebut Kampung Wisata Batik Kauman Solo Jadi Alternatif Wisata Dalam Negeri

Baca juga: Tips Penangangan Pertama pada Orang yang Terpapar Gas Air Mata