Berita Banyumas
Mengenal Dusun Plandi Banyumas: Berjuluk Dusun Buddha, Banyak Warganya Lulusan S2 dan S3
Dusun Plandi atau Dusun Buddha di Banyumas, sangat istimewa. Selain menjadi Desa Mandiri, banyak warganya lulusan S2 dan S3.
Penulis: Imah Masitoh | Editor: rika irawati
Listrik ini mulai dinikmati warga sejak enam tahun lalu.
"Dulu, tahun 1990-an, ke pasar saja harus berangkat pukul 04.00 WIB, bawa barang dipikul, jalan pakai senter," jelasnya.
Tak hanya soal listrik. Warga Dusun Plandi juga mengakses pendidikan dan perekonomian di wilayah Banjarnegara.
SD terdekat dari dusun ini ada di Desa Gumelem Kulon, Kecamatan Susukan, Banjarnegara. Jaraknya, sekitar 2 kilometer.
Begitu juga dengan jenjang SMP, berada di Kecamatan Susukan, berjarak sekitar 25 menit perjalanan.
Baca juga: 169 Warga Sumpiuh Banyumas Ketiban Berkah, Terima BLT BBM Susulan dari Kemensos
Baca juga: Remaja Berketerbelakangan Mental di Banyumas Diperkosa 8 Pria Dewasa, Dirayu dengan Uang
Sementara, hasil bumi, dijual di Pasar Purwareja Klampok, Banjarnegara.
Perkebunan warga Plandi menghasilkan beragam komoditi, di antaranya kopi, kapulaga, kemukus, kelapa, dan kayu.
Namun, untuk akses kesehatan, warga mendapat layanan di pusat Kecamatan Tambak.
Sementara, untuk urusan dengan pemerintahan desa, mereka harus ke Balai Desa Watuagung yang berjarak sekitar 12 kilometer.
Jauh dari pusat pemerintahan dan kota nyatanya tak membuat warga Dusun Plandi terisolasi sehingga mengalami keterbelakangan.
Dusun Plandi bahkan menyandang predikat Dusun Mandiri dengan tingkat pendidikan tinggi.
"Jumlah warga berpendidikan S2 dan S3 mencapai 43 (orang) lebih. Kebanyakan kuliah di luar kota," ungkap Tukiran.

Untuk kebutuhan peribadatan, Dusun Plandi memiliki dua vihara, yakni Vihara Metta Bhumi dan Vihara Graha Bhavana.
Vihara Graha Bhavana berada di pintu masuk dusun dan merupakan pengembangan dari Vihara Metta Bhumi.
Bangunannya lebih luas dan megah. Di tempat ini, warga mengadakan persembahyangan, pembacaan Paritta setiam Kamis malam, dan juga Sekolah Minggu.