Berita Purbalingga

Cegah Stunting, Dinkes Purbalingga Ajak Orangtua Beri Anak ASI Eksklusif

Kepala Dinas Kesehatan Purbalingga dr Jusi Febrianto mengatakan, stunting atau gagal tumbuh pada anak, dapat dicegah dengan memberi ASI eksklusif.

Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: rika irawati
ISTIMEWA/Pemkab Purbalingga
Kepala Dinas Kesehatan Purbalingga dr Jusi Febrianto saat menjadi pembicara Rembuk Stunting di Aula Tien Catering, Purbalingga, Selasa (28/6/2022). 

Kemudian, mendeteksi secara cepat sehingga bisa dilakukan intervensi penanganan stunting, apakah karena kurangnya asupan gizi, penyakit tertentu, atau permasalahan lain.

"Alhamdulillah, sudah terdapat pemenang tender alat USG. Sehingga, diharapkan, nantinya, bisa langsung dialokasikan ke semua puskesmas di Purbalingga."

"Setelah diterima, nantinya, juga akan dilakukan pendamping telemesin yang laporannya langsung ke Rumah Sakit Goeteng sehingga bisa langsung di lakukan hal-hal pencegahan stunting," ujarnya

Jusi menambahkan, Kabupaten Purbalingga merupakan satu di antara daerah pilot projek pencegahan stunting di Indonesia.

Saat ini, Purbalingga menempati rangking 2 setelah Kabupaten Kediri. (*)

Baca juga: Apes! Tunggui Pesanan Makanan Konsumen, Ojol di Kota Semarang Ini Kehilangan Motor

Baca juga: Geruduk Balai Desa, Warga Wilalung Demak Tolak Seleksi Perades Digelar sebelum Pilkades

Baca juga: Ini Hasil Investigasi Manajemen RSUD Kartini Jepara Soal Dugaan Pelecehan Seksual Perawat ke Pasien

Baca juga: UPDATE Kabar Baik dari Ganjar soal Penanganan Penyakit Mulut dan Kuku PMK di Jawa Tengah

Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved