Berita Semarang
Fakta Baru Kasus Penusukan ABG di Tembalang Semarang: Korban Tolak Jual Ponsel Curian
Fakta baru terkait kasus penusukan seorang anak baru gede atau ABG di Tembalang, Kota Semarang terungkap.
Penulis: iwan Arifianto | Editor: mamdukh adi priyanto
TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Fakta baru terkait kasus penusukan seorang anak baru gede atau ABG di Tembalang, Kota Semarang terungkap.
Korban tidak mau menjual ponsel hasil curian.
Pelaku pun tidak terima dengan sikap korban hingga akhirnya gelap mata dan menusuk korban hingga meninggal dunia.
Hal itu diungkapkan sang kakak korban, Nanda (17) kepada Tribun, Senin (2/5/2022).
Baca juga: Hendak Buang Sampah, Purwaningsih Warga Tembalang Semarang Malah Temukan Mayat Seorang Pria
Diberitakan sebelumnya, Zico Andriani Zedan (15) siswa kelas 3 SMP swasta di Kota Semarang tewas usai ditusuk di bagian paha pada pagi hari Lebaran, Senin (2/5/2022).
Zico mengeluarkan banyak darah hingga akhirnya meninggal saat perjalanan menuju rumah sakit.
"Pelaku khawatir Zico mau lapor ke polisi atas pencurian tersebut, itu informasi dari saksi-saksi yang berada di lokasi kejadian," terang kakak korban Nanda.
Para pelaku, kata dia, takut bilamana Zico melapor ke polisi soal ponsel curian tersebut.
Nanda mengaku, hanya mengenal seorang teman pelaku yang mana merupakan warga sekitar.
Teman pelaku tersebut saat ini masih dimintai keterangan oleh pihak kepolisian.
"Ada satu yang saya kenal.
Inisial B.
Warga sini belakang kos," ungkapnya.
Baca juga: Baju Terlilit Gir Rantai, Dua Orang Terjatuh dari Motor di Kejobong Purbalingga, Ini Kondisinya
Kasus tersebut masih dalam penanganan Polrestabes Semarang.