Mudik Lebaran 2022

Mudik Lewat Banyumas? Berikut Daerah Rawan Kecelakaan yang Perlu Diwaspadai Pemudik

Sejumlah lokasi atau titik di wilayah Banyumas patut diwaspadai para pemudik, karena masuk daerah rawan kecelakaan.

Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS/Permata Putra Sejati
Pengendara melintas di jalur wisata Baturraden yang rawan terjadi kecelakaan lalu lintas, tepatnya di tanjakan Poltekes Semarang Kampus 7 Baturraden, Kabupaten Banyumas, Minggu (24/4/2022). 

TRIBUNBANYUMAS.COM, PURWOKERTO - Sejumlah lokasi atau titik di wilayah Banyumas patut diwaspadai para pemudik, baik pengendara sepeda motor ataupun pengemudi mobil, karena masuk daerah rawan kecelakaan.

Potensi kecelakaan pun diperkirakan meningkat akibat kenaikan volume kendaraan saat arus mudik dan balik.

Berdasarkan pemetaan, beberapa titik rawan kecelakaan itu di antaranya di Pasar Karanglewas, Simpang 3 SPBU Ajibarang, Simpang 3 Patikraja, dan Simpang 3 Kaliori.

Ada juga di ruas jalan Sokaraja serta di kawasan wisata Baturraden.

Berikut rangkumkan beberapa spot atau titik-titik rawan kecelakaan lalu lintas di Banyumas, saat mudik Lebaran 2022.

1. Jalur wisata di Jalan Baturraden.

Jalur wisata Baturraden menjadi satu di antara jalur rawan kecelakaan di Banyumas.

Para pengendara perlu meningkatkan kewaspadaan mulai dari pertigaan lapangan Pabuaran hingga menuju kawasan wisata.

Pihak kepolisian bahkan sudah membuat rambu-rambu khusus di setiap titik agar para pengendara melintas dengan penuh hati-hati.

Contohnya, di tanjakan menuju Poltekes Semarang Kampus 7, menjadi satu titik yang dipasangi rambu khusus agar mengurangi kecepatan.

Baca juga: Berikut Jalur Rawan Kecelakaan di Kabupaten Tegal yang Perlu Diwaspadai saat Mudik Lebaran

Baca juga: Patut Diwaspadai Pengendara yang Melintas! Berikut Jalur dan Titik Rawan Kecelakaan di Banyumas

Baca juga: Terminal Bulupitu Purwokerto Banyumas Masih Sepi Penumpang, Lonjakan Diprediksi Mulai 28 April 2022

Baca juga: Anjuran untuk Pemudik yang Hendak ke Kebumen-Yogyakarta Via Jalan Lingkar Sumpiuh Banyumas

Selain itu, marka jalan dibuat garis lurus tanpa putus-putus menjadi tanda para pengguna jalan, khususnya sepeda motor, agar tidak menyalip.

Jalur ini memiliki kontur tanjakan dan berkelok.

Biasanya, para pengemudi mobil dari arah Baturraden memacu kendaraan dalam kecepatan tinggi sehingga memicu terjadinya kecelakaan.

Saat libur Lebaran nanti, volume kendaraan menuju dan dari Baturraden diprediksi naik, seiring bertambahkanya wisatawan yang berkunjung.

2. Jalur Sokaraja-Purwokerto.

Jalur mulai dari Purwokerto hingga ke pusat oleh-oleh di Kecamatan Sokaraja adalah satu di antara jalur rawan dan sering terjadi kecelakaan.

Terutama, di wilayah Banjarsari, Sokaraja.

Kanit Gakum Polresta Banyumas AKP Manggala mengatakan, daerah tersebut menjadi daerah rawan kecelakaan karena memiliki kondisi cukup lebar.

Biasanya, pengendara memacu kendaraa dalam kecepatan cukup tinggi sehingga dapat memicu terjadinya kecelakaan parah.

"Sepanjang Jalan Sokaraja, Banjarsari, itu rawan."

"Oleh karena itu, para pengendara ataupun pengemudi agar mengurangi kecepatan supaya selamat dan aman," katanya, Senin (25/4/2022).

Sebagai upaya menekan angka kecelakaan lalu lintas di daerah tersebut, Satlantas Polresta Banyumas sudah memasang berbagai macam rambu peringatan.

Mulai dari banner peringatan, marka kejut, serta sejumlah rambu lalu lintas lain untuk membatasi kecepatan.

3. Jalur selatan Jalan Raya Jatilawang.

Jalan raya Jatilawang merupakan jalan lurus dan rawan kecelakaan yang kerap menimbulkan korban jiwa.

Jalur ini adalah jalur dengan tingkat kecelakaan tinggi karena sering dilewati kendaraan-kendaraan besar.

Ada beberapa titik yang perlu diwaspadai saat akan melewati jalur milik provinsi ini, di antaranya, keramaian pasar, sekolah, dan fasilitas umum, semisal alun-alun dan lapangan.

Baca juga: PSIS Semarang Resmi Lepas Wallace Costa Alves, Ingin Ada Penyegaran di Lini Belakang

Baca juga: Pemotor Tak Disarankan Lewat Jalingkut Brebes-Tegal Gara-gara Banyak Truk Kebut-kebutan

Baca juga: Ganjil Genap Tol untuk Arus Mudik Lebaran Berlaku Mulai Hari Ini, Berikut Jadwal dan Lokasinya

Baca juga: Banyak Pemudik Kehabisan Saldo E-Toll, Antrean di Pintu Tol Pejagan Brebes Mencapai 500 Meter

Seorang warga setempat, Adminah, mengatakan, jalur ini sering memakan korban kecelakaan.

"Sering sekali, seperti di depan SMA Jatilawang, depan pasar, sampai ke tikungan SMK Kartek, itu kerap kali terjadi laka maut."

"Terakhir, di dekat SMA, dua orang kakak beradik meninggal," jelasnya.

4. Jalan Raya Krumput, Pagaralang, Kemranjen Banyumas.

Bagi masyarakat Banyumas dan sekitarnya, mungkin sudah tidak asing lagi dengan jalur Krumput.

Jalur ini berada di Kecamatan Kemranjen, yang akan menuju Kecamatan Sumpiuh.

Ketika akan melewati daerah ini maka para pengendara akan dihadapkan pada jalan yang berkelok turunan dan tanjakan yang cukup berbahaya.

Bila pengemudi mobil atau pengendara motor tidak kontrol maka akan berpotensi terjadinya kecelakaan di daerah tersebut.

Itulah beberapa titik rawan kecelakaan yang ada di Banyumas yang perlu diwaspadai.

Secara garis besar, Satlantas Polresta Banyumas terus mengupayakan agar mengurangi kerawanan tersebut, baik melalui imbauan atau peringatan.

Namun, kecelakaan dapat terjadi di mana saja. Karena itu, para pengguna jalan diminta terus meningkatkan kewaspadaan saat berkendara. (Tribunbanyumas/jti)

Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved