Berita Banyumas
Anggota PSHT Banyumas Geruduk Sekretariat Sakti, Seorang Kapolsek Terluka dan 181 Orang Diamankan
Sebanyak 181 anggota PSHT Banyumas diamankan Polresta Banyumas karena diduga melakukan penyerangan ke sekretariat LSM Sakato Tiger (Sakti), Kamis.
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: rika irawati
Dari sinilah tersebar informasi telah terjadi penganiayaan yang dilakukan oknum Sakti terhadap salah satu anggota PSHT.
"Korban dari PSHT sudah laporan memang dan saat ini masih melakukan pengejaran terhadap pelaku penganiayaan itu."
"Namun, justru massa PSHT melakukan aksi seperti ini."
"Sebaiknya, kasus seperti ini diserahkan saja ke kami, pasti kami tangani secara profesional," terangnya.
Baca juga: Warga Kudus, Daftar BPJS Kesehatan PBPU Kini Bisa Lewat Ponsel. Ada Juga Layanan Lain 24 Jam
Baca juga: Hindari 7 Hal ini Agar Warna Cat Sepeda Motor Semakin Awet
Baca juga: Terserang DB, Cucu Presiden Jokowi La Lembah Manah Sempat Dilarikan ke Rumah Sakit
Baca juga: Viral Video Wanita Naik Motor Pemalang-Pekalongan Hanya Pakai Pakaian Dalam, Begini Faktanya
Edy berjanji objektif dalam melihat pihak mana yang terlibat dalam tindakan kriminal tersebut.
Bila memang tidak terbukti maka akan dipulangkan ke orangtua masing-masing karena rata-rata dari mereka yang diamankan masih pelajar.
Sementara itu, Ketua PSHT Banyumas Sri Sukendar mengaku prihatin terkait peristiwa ini.
Ia mengimbau kepada anggotanya untuk tetap menahan diri karena konflik oknum tersebut sudah ditangani pihak Polresta Banyumas.
"Jadi, saya minta, tidak ada lagi pengerahan massa," kata dia yang juga hadir dalam konferensi pers.
Di tempat yang sama, Ketua Umum LSM Persaudaraan Sakato Tiger (Sakti) Abdul Latief juga meminta anggotanya juga tidak melakukan tindakan gegabah.
"Tetap tenang, tidak gegabah dan jangan mencari keributan karena semua sudah ditangani dan diproses oleh pihak kepolisian," ujarnya. (Tribunbanyumas/jti)