Berita Ekonomi Bisnis
Harga Bawang Merah Anjlok di Kendal, Cuma Laku Maksimal Rp 9.000 per Kg, Normalnya Capai Rp 20.000
Budiyono tak mengetahui penyebab pasti anjlognya harga bawang merah di Kabupaten Kendal, karena tidak terpengaruh musim penghujan.
Penulis: Saiful Masum | Editor: deni setiawan
TRIBUN BANYUMAS/SAIFUL MASUM
Petani bawang merah di Desa Kedunggading, Kecamatan Ringinarum, Kabupaten Kendal sedang menjemur hasil penen untuk bibit musim tanam selanjutnya, Jumat (10/12/2021).
"Biasanya BPKB kendaraan disekolahkan (digadai) sebagai jaminan."
"Kalau hasil panen turun drastis, bisa-bisa hilang barang berharganya."
"Karena semua penunjang tanaman bawang merah serba mahal dan ini perlu solusi," tegasnya. (*)
Baca juga: Kendarai Motor Listrik Gesits Kelilingi Pendopo, Tanggapan Wabup Pati: Halus Mesinnya
Baca juga: Laga Pamungkas PSIS Semarang Hadapi Persipura Jayapura, Imran: Kami Harus Siap 200 Persen
Baca juga: Siapakah Dia? Bupati Kebumen Sebut Masih Ada Pejabat Eselon III Suka Memainkan Anggaran
Baca juga: Segera Dibangun Pabrik Sarung Tangan Kualitas Ekspor di Kebumen, Rekrut 5.000 Pekerja Lokal