Berita Banyumas

Warga Karanggintung Banyumas Pasang Jaringan Internet Mandiri, Sebulan Cukup Bayar Mulai Rp 175 Ribu

Warga Desa Karanggintung, Kecamatan Sumbang, Banyumas, berinisiatif membangun jaringan internet secara mandiri.

Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS/DOK HUMAS PEMKAB BANYUMAS
Bupati Banyumas Achmad Husien meresmikan jaringan internet secara mandiri di Desa Karanggintung, Kecamatan Sumbang, Banyumas, Senin (22/11/2021). 

"Ini pionir Desa Mandiri Internet pasti sangat berguna bagi masyarakat. Selain biaya internetnya murah tapi lancar," ungkapnya.

Kendati demikian, Husein mengingatkan pemdes agar melaporkan penggunaan dana secara berkala dan transparan.

Baca juga: Diguyur Hujan Semalaman, Sungai Cacaban Tegal Meluap Banjiri Rumah Warga di Mlangse Suradadi

Baca juga: Harga Emas Antam di Pegadaian Pagi Ini, Selasa 23 November 2021: Rp 984.000 Per Gram

Baca juga: Cuaca Purwokerto Hari Ini, Selasa 23 November 2021: Waspada! Malam Diperkirakan Hujan Disertai Petir

Dia tidak mau, program baik ini membuat seseorang tersandung masalah hukum.

Husein bakal memantau dan mengevaluasi program tersebut dalam waktu 1-3 bulan ke depan.

Apabila berjalan lancar dan menguntungkan masyarakat maka Desa Mandiri Internet bisa dikembangkan ke daerah lain.

"Ini perlu dibuktikan terus. Kami coba lihat satu sampai tiga bulan ke depan bagaimana."

"Kalau hasil evaluasinya menguntungkan masyarkat dan tidak ada kerugian negara, nanti bisa dikembangkan lagi," terangnya.

Peresmian ini juga turut dihadiri tokoh intelektual muslim, Emha Ainun Nadjib.

Cak Nun, sapaannya, menyampaikan, internet adalah bagian dari kemajuan teknologi informasi pada era Revolusi Industri 4.0.

Namun, hal itu ada sisi positif dan negatifnya.

Menurutnya revolusi industri pertama di Eropa, renaissance itu bukan pencerahan tapi merebut manusia dari Gusti Allah.

"Manusia itu menjadi penguasa dunia, yang menguasai tumbuhan dan hewan. Manusia menjadi makhluk yang mengeksploitasi alam."

"Lalu, ada globalisasi, sekarang revolusi IT. Karena itu, saya pesan, harus berhati-hati dengan penggunaan (internet) karena ada maslahat dan mudharatnya."

Itu yang harus kita atasi," kata Cak Nun. (Tribunbanyumas/jti)

Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved