Berita Nasional

Hasil Survei LSIN, Lima Menteri Mendapat Penilaian Berkinerja Terbaik. Ini Nama-namanya

Lima Menteri Kabinet Indonesia Maju mendapat penilaian berkinerja baik berdasarkan survei Lembaga Survei Independen Nasional (LSIN).

Editor: rika irawati
Istimewa
Presiden Jokowi saat mengumumkan susunan menteri kabinetnya pada 2019-2024. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Lima Menteri Kabinet Indonesia Maju mendapat penilaian berkinerja baik berdasarkan survei Lembaga Survei Independen Nasional (LSIN).

Secara keseluruhan, 54 persen responden menilai kinerja menteri Kabinet Indonesia Maju baik.

"Kinerja Menteri Kabinet Indonesia Maju dinilai publik baik dengan presentase 54 %. Namun, angka buruknya cukup tinggi, yaitu 13% dan ini menjadi catatan tersendiri bagi para menteri," kata Direktur Eksekutif LSIN, Yasin Mohammad saat merilis hasil survei dan diskusi secara virtual, Sabtu (30/10/2021).

Yasin mengatakan, saat survei dilakukan, para responden mendapat pertanyaan menteri siapa dan kementerian apa yang kinerjanya paling baik dan paling buruk.

"Temuan survei LSIN menunjukkan bahwa terdapat lima menteri terbaik kinerjanya, menurut publik, yaitu di urutan pertama diduduki Kemendikbud, kedua Kemen PUPR, ketiga Kemenparekraf, keempat Kemenhan, dan kelima Kemenpora," ujar Yasin Mohammad.

Baca juga: Ketua Umum Pemuda Muhammadiyah Minta Presiden Joko Widodo Evaluasi Kinerja Menteri Nadiem

Baca juga: Selamat, Akuntabilitas Kinerja Pemkab Banyumas Kembali Terbaik di Jateng

Baca juga: Ini Sorotan dan Apresiasi Berbagai Fraksi di DPRD Terhadap Kinerja Pemkab Banjarnegara

Sementara itu, lima menteri terburuk, saat ini, paling atas ditempati Kemensos, kedua Kemenkes, ketiga Kemenkumham, keempat Kementerian Kelautan dan Perikanan, dan kelima, Kemenag.

Yasin menjelaskan, Kemendikbud menempati urutan pertama sebagai kementerian terbaik menurut responden dengan persentase 9,0%, disusul Kementerian PUPR dengan 8,4%.

Selanjutnya, ada Kemenparekraf dengan 7,5%, Kemenhan 6,0%, dan Kemenpora 4,8% persen.

Menurut Yasin, Kemendikbud mendapat persepsi positif dari publik karena banyak memberikan bantuan kepada siswa.

"Kemendikbud banyak memberi bantuan kepada masyarakat, stimulus kepada siswa. Sedangkan Kemenpora diberikan hasil terbaik lantaran mencetak banyak prestasi dari para atlet," ungkapnya.

Sedangkan lima menteri terburuk, yaitu Kemensos 20%, Kemenkes 17%, Kemenkum HAM 7%, dan Kementerian Kelautan dan Perikanan 6%, serta Kemenag 5%.

Yusuf menjelaskan, Kemensos dan Kemenkes diberikan rangking buruk oleh publik lantaran kasus korupsi yang pernah terjadi di kementerian tersebut.

"Tampaknya, masih melekat pada publik. Sementara, Kemenkum HAM dinilai berkinerja buruk oleh publik," bebernya.

Menurut Yasin, survei ini dilakukan dalam rentang waktu 8-15 Oktober 2021.

Survei ini melibatkan 1.200 responden dari 34 Provinsi di Indonesia, dengan metode pengambilan data melalui telepolling.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved