PSIS Semarang
Debut Dampingi Tim di Bench Pemain, Begini Ungkapan Perasaan Manajer Anyar PSIS Semarang
Laga PSIS Semarang kontra Persebaya Surabaya di Stadion Wibawa Mukti Cikarang, Minggu (3/10/2021), menjadi debut manajer anyar Fardhan.
Penulis: Franciskus Ariel Setiaputra | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Laga PSIS Semarang kontra Persebaya Surabaya di Stadion Wibawa Mukti Cikarang, Minggu (3/10/2021), menjadi debut Fardhan Nandana Ramadhan Rifyuanto duduk di bench pemain, sebagai manajer anyar Tim Mahesa Jenar.
Putra kedua dari komisaris klub, Junianto, tersebut baru bisa mendampingi tim di bench pemain pada pekan keenam BRI Liga 1 karena harus menunggu proses vaksin kedua beres.
Dalam debutnya mendampingi langsung para pemain, Fardhan cukup emosional menyaksikan laga.
Apalagi, lawan yang dihadapi PSIS Semarang adalah Persebaya Surabaya, yang sebetulnya adalah klub yang dia idolakan.
Kecintaan akan klub Persebaya tersebut lantaran faktor domisili. Pria kelahiran 31 oktober 2003 tersebut lahir dan besar di Surabaya.
Baca juga: Bruno Silva Berselebrasi di Depan Kamera Seusai Cetak Gol, Berikut Kata Pemain PSIS Semarang Ini
Baca juga: Waktunya Benahi Fisik Pemain, PSIS Semarang Punya Jeda Dua Pekan Jelang Seri Kedua Liga 1 2021
Baca juga: Kalahkan Persebaya Surabaya 3-2, Pelatih PSIS Semarang: Pemain Luar Biasa di Tengah Jadwal Padat
Baca juga: Belum Terkalahkan! PSIS Semarang Libas Persebaya Surabaya 3-2 di Pekan Keenam Liga 1 2021
Dalam wawancara beberapa waktu, Fardhan memang mengaku mengidolakan Persebaya.
Namun, lantaran sang ayah yang memiliki 30 persen saham di PSIS, menunjuk dia sebagai manajer, kini dia harus mendukung serta mengurus PSIS.
"Mestinya, saya senang dan merasa bangga karena bisa mendapatkan pengalaman baru dan bisa mendukung PSIS dan pemain-pemainya secara lebih dekat," kata Fardhan.
Dalam debutnya mendampingi PSIS, Fardhan pantas bersenang sebab timnya mampu unggul atas Persebaya 3-2.
Pascalaga, ia juga secara simbolis menyerahkan bonus kemenangan kepada para pemain.
"Dengan capaian PSIS saat ini, harapan untuk kedepannya, semoga PSIS bisa menjadi sebuah keluarga, menjadi saudara, dan bisa membanggakan Semarang," kata Fardhan. (*)
Baca juga: Petugas Lapas Semarang Temukan Bungkusan Dilakban di Branggang, Saat Dibuka Ada Sabu 100 Gram
Baca juga: NIK Belum Aktif, Seribuan Warga Gebog Kudus Gagal Dapat Vaksin Covid
Baca juga: Target Vaksinasi Covid Baru Tercapai 29 Persen, Pati Kembali Naik Level PPKM Jadi 3
Baca juga: Bawa Kue untuk HUT TNI, Kapolda Jateng Beri Kejutan Pandam IV/Diponegoro di Rumah Dinas