Berita Jateng
Pencuri Spesialis Mesin ATM Minimarket Ditangkap Polda Jateng, Berlatih Mengelas sebelum Beraksi
Polda Jawa Tengah meringkus komplotan spesialis pembobol ATM lewat cara dilas, yang akhir-akhir ini beraksi di sejumlah minimarket modern.
Penulis: iwan Arifianto | Editor: rika irawati
Delapan hari beraksi di Jateng, mereka meraup uang di mesin ATM sebanyak Rp 947 juta.
"Enam pelaku dari komplotan itu berhasil kami tangkap," kata Djuhandhani.
Ditangkap di tempat terpisah
Menurut Djuhandhani, para pelaku ditangkap di dua tempat berbeda.
Dua orang diringkus di Mranggen, Demak. Sisanya ditangkap di Lebak, Banten.
Dua dari enam pelaku dihadiahi polisi dengan timah panas.
Dua di antara enam pelaku juga merupakan seorang residivis.
Para pelaku masing-masing Maskur alias Apung (39), warga Buyut Mekar, Maja, Lebak, Banten.
Asep Maulana (42), warga Rangkapan Jaya, Pancoran Mas, Depok, Jabar.
Munandjat (46), warga Tlogorejo, Tegowanu, Grobogan.
Muhamad Asri alias Apuy (34), warga Mekarsari, Rangkasbitung, Lebak, Banten.
Suyadi (36), warga Tlogorejo, Tegowanu, Grobogan.
Dan, Abdul Rozak warga Tlogorejo, Tegowanu, Grobogan.
"Mereka saling kenal di Salatiga. Kemudian, bersama-sama merancang aksi kejahatan tersebut," ujar Djuhandhani.
Djuhandhani mengatakan, komplotan ini telah beraksi di sejumlah tempat, di antaranya Kabupaten Semarang, Kabupaten Grobogan, Kabupaten Demak, dan Kota Semarang.
Baca juga: Lewat Pameran, Mahasiswa Arsitektur UPGRIS Tawarkan Rumah dan Gedung Ramah Lingkungan
Baca juga: Peringati Hari Kesaktian Pancasila, Iwan Gowes dari Purwokerto-Monumen Pancasila Sakti. Butuh 4 Hari
Baca juga: Diiming-imingi 2 Kambing, 1000 Warga Banyukuning Kabupaten Semarang Akhirnya Mau Divaksin Covid
Baca juga: Anda Suka Singkong? Kunjungi Kampung Singkong Argowiyoto Salatiga, Tersedia 23 Varian Makanan