Silakan Ditawarkan, PSIS Cari Lahan Dua Hektare di Wilayah Semarang Atas, Junianto: Cocok Deal

TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Komisaris PSIS Semarang, Junianto berencana ingin mencari lahan baru untuk dijadikan lapangan latihan tim di masa yang akan datang.

Terbaru, pria yang memiliki pusat usaha di Surabaya, Jawa Timur tersebut dalam akun sosial media Instagram pribadinya menyebut sedang mencari lahan seluas dua hektare.

Utamanya di Semarang bagian atas.

Belum lama ini, PSIS Semarang melalui arahan sang bos anyar tersebut juga baru saja membangun training center yang berlokasi di Salamsari, Kecamatan Boja, Kabupaten Kendal.

Baca juga: Kompetisi Liga 1 Direncanakan Dimulai 20 Agustus, GM PSIS Semarang: Terlalu Dipaksakan

Baca juga: Joko Ribowo Kiper PSIS Semarang: Keadaan Ekonomi Terguncang Karena Liga 1 Vakum 16 Bulan

Baca juga: PSIS Semarang Manfaatkan Jeda Kompetisi untuk Berburu Sponsor, Junianto: Ada yang Beri Lampu Hijau

Baca juga: Liga 1 Digelar 20 Agustus 2021, Begini Komentar GM PSIS Semarang: Pasti Tidak?

“Dicari lahan Lur minimal 2 hektare area Kota Semarang yang kontur datar, diutamakan Semarang atas untuk tambahan lapangan bola."

"Harga sing bersahabat ya Lur biar deal, iki yo kanggo @PSISFCOFFICIAL,” demikian cuitan Junianto di Instagramnya seperti dikutip Tribunbanyumas.com, Senin (2/8/2021).

Jika mampu mendapatkan lahan baru, PSIS Semarang akan memiliki lebih dari satu lokasi latihan.

Saat ini saja PSIS sudah memiliki tiga tempat latihan.

Seperti di Stadion Citarum Semarang, Stadion Kebondalem Kendal, dan Lapangan Telo Banyumanik Semarang.

Pembangunan lapangan dan training center bukan satu-satunya yang disiapkan saat ini.

Pasca bergabung dengan PSIS Semarang pada awal Juni 2021, Junianto juga menyiapkan bus operasional tim Mahesa Jenar yang saat ini sedang dikerjakan di Malang Jawa Timur.

Bahkan untuk pembuatan bus tersebut, Junianto melibatkan suporter PSIS Semarang dalam hal desain melalui sayembara.

Pengerjaan bus tersebut digarap karoseri yang berlokasi di Malang, Jawa Timur. (*)

Baca juga: Aksi Mahasiswa Bantu Tangani Covid-19 Terus Mengalir di Jateng, Ganjar: Jadi Contoh Daerah Lain

Baca juga: Kehabisan Stok Vaksin Covid, Pemkab Semarang Minta Dinkes Provinsi Jateng segera Kirim Tambahan

Baca juga: PPKM Level 4 Berakhir 2 Agustus, Apindo Jateng Berharap Tak Diperpanjang Lagi

Baca juga: Polisi Purbalingga Ditangkap terkait Narkoba, BNNP Jateng: Masih Dalam Pengembangan