Berita Kendal
PKL di Tempat Wisata Tak Punya Penghasilan, Bupati Kendal Minta Pemerintah Lakukan Relaksasi Wisata
Bupati Kendal Dico M Ganinduto meminta pemerintah pusat memberikan relaksasi kepada sektor wisata.
Penulis: Saiful Masum | Editor: rika irawati
lihat foto
Seorang pedagang di Alun-alun Kaliwungu, Fadoli mengatakan, pandemi Covid-19 dan PPKM semakin berdampak pada penghasilannya.
Pendapatan sehari-harinya kian menurun karena sepi pembeli. Terlebih, adanya pembatasan jam operasional.
Namun, ia masih bersyukur karena masih diberikan waktu untuk mencari nafkah meski tidak sepanjang hari-hari biasanya.
Fadoli berharap, pemerintah lebih serius lagi menangani pandemi Covid-19 agar keadaan bisa cepat kembali pulih.
"Kalau pedagang seperti kami masih lebih bagus dari pada di tempat wisata. Kami masih bisa jualan, ya pendapatan tetap turun. Biasanya, sehari 5 kilogram habis, paling sekarang cuma 3 kilogram," terang pedagang bubur ini.
Baca juga: Gubernur Ganjar Janji Percepat Vaksinasi Covid agar Kekebalan Komunal segera Tercapai
Baca juga: 112 Relawan Covid Salatiga Didaftarkan Jadi Peserta BPJS Ketenagakerjaan, Hasil Iuran Pegawai BPJS
Baca juga: Tabung Oksigen Kosong RS di Semarang Mulai Terisi, KRI Dr Soeharso Isi Ulang 107 Tabung dalam 3 Hari
Baca juga: Kronologi Gelombang Tinggi Hantam Warung dan Rusak Puluhan Motor di Pantai Suwuk Kebumen
Rencananya, Pemerintah Kendal mendistribusikan batuan sosial bagi warga Kendal pada pekan depan.
Bantuan diberikan kepada 85.565 keluarga berupa sembako dan bantuan sosial tunai dari pemerintah pusat dan daerah. (*)
