Pariwisata Karimunjawa di Jepara Ditutup Lagi, Imbas PPKM Darurat

TRIBUNBANYUMAS.COM, JEPARA - Objek wisata Karimunjawa ditutup selama penerapan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Darurat, mulai 5 Juli 2021 hingga 20 Juli 2021.

Penutupan Karimunjawa disampaikan Balai Taman Nasional Karimunjawa lewat Pengumuman Nomor PG.03/T.34/TU/Set.1/07/2021.

Dalam surat itu, Balai Taman Nasional Karimunjawa menyampaikan penutupan ini untuk meminimalkan dampak risiko dan menekan penyebaran Covid-19 bagi petugas, pengunjung, pelaku wisata, dan masyarakat.

Baca juga: Banyak Tenaga Kesehatan di Jepara Terpapar Covid, Pemkab Buka Lowongan Nakes. Butuh 80-100 Orang

Baca juga: Jepara Kembali Berstatus Zona Merah, Pemkab Gunakan Asrama Undip sebagai Lokasi Karantina Covid

Baca juga: Selamat Tinggal KMC Kartini 1, Kapal Semarang-Karimunjawa, Dipensiunkan Setelah 17 Tahun Berlayar

Baca juga: Hanya Warga Lokal yang Diperbolehkan Masuk Karimunjawa

Saat dikonfirmasi, Kapolsek Karimunjawa Iptu Slamet Raharjo membenarkan penutupan obyek wisata Karimunjawa. Menurutnya, hal itu juga sesuai surat edaran bupati.

"Wisatawan yang sudah di Jepara, besok (Minggu), pada pulang. Besok, kapal cepat dari Karimunjawa ke Jepara pukul 11.00 WIB. Wisatawan diminta pulang terkait PPKM Darurat ini," kata Slamet, Sabtu (3/7/2021).

Dia menambahkan, untuk mengawal kebijakan PPKM Darurat di Kecamatan Karimunjawa, pihaknya akan berkeling ke desa-desa untuk mengedukasi masyarakat.

Selain itu, Binmas akan bersilaturahim ke tokoh masyarakat dan tokoh agama untuk menyampaikan penerapan PPKM Darurat ini. (*)

Baca juga: Dilarang Berjualan selama PPKM Darurat, PKL di Kebumen Bakal Terima Bansos Tunai Rp 750 Ribu

Baca juga: Polisi Tutup Jalan Masuk Kota Pekalongan selama PPKM Darurat, Truk Diarahkan Lewat Tol

Baca juga: Hari Kedua PPKM Darurat di PAI Tegal, Gembok Pintu Timur Dirusak Wisatawan

Baca juga: Artis Jane Shalimar Tutup Usia, Terpapar Covid dan Sempat Alami Sesak Napas