Teror Virus Corona

Rumah Sakit di Jakarta Terancam Kolaps, Kasus Harian Covid Tembus 7.505 Orang

Jakarta mencatat rekor penambahan kasus Covid-19 harian hingga 7.505 kasus, Kamis (24/6/2021). Kondisi ini mengancam kolaps rumah sakit yang ada.

Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS/INDRA DWI PURNOMO
ILUSTRASI. Pasien terduga Covid-19 dirawat di selasar RSUD Kajen, Kabupaten Pekalongan, Sabtu (12/12/2020). Kondisi ini terjadi lantaran ruang isolasi rumah sakit penuh. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, JAKARTA - Jakarta mencatat rekor penambahan kasus Covid-19 harian hingga 7.505 kasus, Kamis (24/6/2021). Kondisi ini mengancam kolaps rumah sakit yang ada.

Saat ini, rumah sakit pun mulai mendirikan tenda darurat lantaran bangsal yang ada tak mampu lagi menampung lonjakan pasien.

Angka harian tersebut merupakan penambahan kasus baru tertinggi di Jakarta selama pandemi Covid-19 melanda.

Dengan penambahan tersebut, jumlah kasus Covid-19 secara total, di Jakarta, mencapai 494.462 kasus.

Total pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh sebanyak 445.450 orang, sedangkan 8.112 orang dilaporkan meninggal dunia.

Baca juga: Kritis! Tempat Tidur Pasien Covid di Banyumas Tinggal 83 Unit

Baca juga: 3 Ambulans Jemput Keluarga Positif Covid di Kota Tegal untuk Isolasi Terpusat, Termasuk 5 Anak-anak

Baca juga: Banyak Pasien Bergejala, Dinkes Curiga Virus Covid Varian Baru Telah Masuk Kota Semarang

Baca juga: Ketua DPRD Salatiga Positif Covid: Tetap Prokes. Saya Sudah Vaksin Masih Kena, Apalagi yang Abai

Sementara itu, kasus aktif Covid-19 di Jakarta kini berada di angka 40.900 kasus.

Sebaran penambahan kasus harian itu merata di seluruh wilayah di DKI Jakarta, dengan rincian Kepulauan Seribu terdapat 2 kasus, Jakarta Barat 1.550 kasus, dan Jakarta Pusat 836 kasus.

Kemudian, Jakarta Selatan 1.105 kasus, Jakarta Timur 2.310 kasus, dan Jakarta Utara 954 kasus, serta data kasus yang masih dalam proses verifikasi sebanyak 748.

Ribuan anak terpapar Covid-19

Fakta mengejutkan selanjutnya adalah sebanyak 1.112 dari 7.505 kasus baru di Ibu Kota adalah pasien berusia 0-18 tahun.

"Sebanyak 15 persen dari 7.505 kasus positif hari ini adalah anak-anak di bawah usia 18 tahun," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Dwi Oktavia dalam keterangan tertulis, Kamis.

Dari 1.112 pasien itu, sebanyak 830 orang merupakan anak usia 6-18 tahun dan 282 kasus adalah anak usia 0-5 tahun.

Oleh karena itu, Pemprov DKI telah mengimbau warga untuk tidak membawa anak-anak keluar rumah.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, sebelumnya, mengatakan, ada kemungkinan besar varian baru Covid-19 di Jakarta lebih mudah menular kepada anak-anak usia 0-18 tahun.

"Besar kemungkinan ini adalah varian baru yang dengan mudah menular, termasuk kepada anak-anak," kata Anies dalam keterangan suara, Selasa (22/6/2021).

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved