Berita Purbalingga Hari Ini
Pesan Ganjar Kepada Pedagang Pasar Rakyat Panican Purbalingga: Jaga Kebersihan, Pilah Sampahnya
Revitalisasi Pasar Rakyat Panican Purbalingga merupakan komitmen Pemprov Jateng untuk membangkitkan ekonomi kerakyatan di bidang perdagangan.
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: deni setiawan
TRIBUNBANYUMAS.COM, PURBALINGGA - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo meresmikan hasil revitalisasi Pasar Rakyat Panican, Desa Panican, Kecamatan Kemangkon, Kabupaten Purbalingga, Kamis (3/6/2021).
Pada kesempatan ini, Gubernur Ganjar berpesan agar para pedagang yang menempatinya selalu menjaga kebersihan pasar.
"Tolong dijaga kebersihannya, jaga betul, kalau mulainya seperti ini, nanti di akhir juga seperti ini, jadi nanti sampah dikelola baik."
"Syukur-syukur sampahnya dipilah, organik dan anorganik agar bisa dikelola, mumpung masih baru," katanya kepada Tribunbanyumas.com, Kamis (3/6/2021).
Baca juga: Dongkrak Penerbangan di JB Soedirman Purbalingga, Gubernur Ganjar Usulkan Adanya Paket Wisata
Baca juga: Gubernur Ganjar: Bandara JB Soedirman Purbalingga, Impian Warga Selatan Jateng Sejak Dulu Kala
Baca juga: Bandara JB Soedirman Purbalingga Layani Penerbangan Perdana: Isa Sengaja Datang 3 Jam Lebih Awal
Baca juga: Disnaker Purbalingga Diserbu Pencari Kartu Kuning, Sejumlah Perusahaan Mulai Buka Lowongan Kerja
Ganjar juga berpesan, agar pada saatnya nanti pembagian lapak dagangan untuk dimusyawarahkan secara baik, jangan saling berebut.
Disamping itu juga para pedagang harus tetap selalu memperhatikan protokol kesehatan guna pencegahan penularan Covid-19.
Gubernur menyampaikan, revitalisasi Pasar Rakyat Panican ini merupakan komitmen Pemprov Jateng untuk membangkitkan ekonomi kerakyatan di bidang perdagangan.
Seperti yang diketahui, pasar ini dibangun bersumber dari Bantuan Gubernur (Bangub) Provinsi Jawa Tengah Tahun Anggaran 2020.
Pekerjaan ini terlelang seharga Rp 6.144.810.000 dan dikerjakan oleh PT Karisma Cipta Tunggal dengan konsultan pengawas CV Andalan Cipta Mandiri.
Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi mewakili seluruh pedagang Pasar Rakyat Panican berterima kasih kepada Gubernur yang telah memberikan perhatian terhadap pembangunan Pasar Panican.
"Pasar ini pembangunannya sudah dimulai sejak 2016."
"Tahap I menggunakan APBD Kabupaten Purbalingga sebesar Rp 1 miliar, hanya untuk pembangunan kios depan."
"Alhamdulillah, pada 2020 Gubernur Jawa Tengah mengalokasikan Rp 6,7 miliar untuk pembangunan pasar ini," imbuhnya kepada Tribunbanyumas.com, Kamis (3/6/2021).
Saat ini para pedagang Pasar Rakyat Panican eksisting sementara masih melakukan aktivitas perdagangan di shelter sementara, belum menempati bangunan pasar yang baru ini.
Nantinya, pasar dapat menampung 249 pedagang khusus untuk pedagang yang sudah aktif berjualan di pasar ini sejak lama.