Berita Semarang
Sidak Kamar Hunian Narapidana, Petugas Lapas Semarang Temukan HP dan Pisau Rakitan
Petugas Lapas Kelas 1 Semarang menemukan HP dan pisau rakitan saat sidak kamar hunian narapida, Sabtu malam.
Penulis: m zaenal arifin | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Petugas Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Semarang menemukan handphone (HP) dan pisau rakitan saat menggelar inspeksi mendadak (sidak) atau razia di kamar hunian narapidana lapas, Sabtu (13/2/2021) malam.
Sidak dilakukan Tim Satuan Operasional Kepatuhan Internal Pemasyarakatan (Satops Patnal), mulai pukul 19.00 WIB.
Kepala Lapas Semarang, Dadi Mulyadi menerangkan, razia rutin ini dilakukan untuk meminimalkan potensi gangguan keamanan dan ketertiban lapas.
Juga, menjauhkan adanya peredaran gelap narkoba, handphone, dan barang terlarang lain.
"Dari penggeledahan, ditemukan dua buah handphone, satu buah charger, satu buah headset, satu buah hitter, satu buah alat potong kuku, dan satu buah pisau rakitan," kata Dadi Mulyadi, dalam keterangannya, Minggu (14/2/2021).
Baca juga: Puluhan Remaja Tawuran di Depan Pasar Perbalan Semarang Dibubarkan Polisi: Ini Masalah Hati, Pak
Baca juga: Genap Sepekan Banjir Rendam Genuk Kota Semarang, 160 Pengungsi Masih Tinggal di Masjid dan SD
Baca juga: Alasan Gelandang PSIS Semarang Belum Gabung di TC Timnas, Infantrie: Saya Tunggu Arahan Pimpinan
Baca juga: Harusnya Check Out, Seorang Wanita Ditemukan Tewas di Lemari Kamar 102 Hotel Phoenix Semarang
Dadi Mulyadi mengatakan, akan memberi sanksi kepada masing-masing pemilik barang terlarang di area lapas itu.
"Mereka akan masuk register F. Sudah kami pastikan, mereka masuk sel isolasi. Isolasinya bisa satu pekan, bisa juga sampai satu bulan," terangnya.
Di samping itu, meski hasil sidak tidak ditemukan narkotika, tapi dua ponsel yang diamankan akan diperiksa kaitan perbincangan pemiliknya, untuk memastikan tidak adanya perbincangan mengenai bisnis narkoba atau sejenisnya.
"Sebagian besar ponsel ini untuk menghubungi keluarganya. Tapi, perlu saya sampaikan, pihak lapas sudah memberikan fasilitas wartel umum untuk mereka," kata Dadi.
Sidak berakhir pukul 21.00 WIB dan selanjutnya razia tetap dilaksanakan secara rutin maupun insidental di titik-titik yang dianggap rawan.
Hal ini dilakukan guna penguatan integritas dan peneguhan komitmen Lapas Semarang untuk bebas dari handphone, pungli, dan narkoba.
"Ke depan, kami akan memperketat pemeriksaan barang-barang masuk dari para tamu, pengunjung termasuk petugas," tambahnya. (*)
Baca juga: Sambat Pemilik Kedai Kopi di Purwokerto: Kena Razia Jam Malam sampai Boyong Kafe ke Rumah
Baca juga: Gempa Magnitudo 7,3 Guncang Fukushima Jepang, KBRI Tokyo Terus Pantau WNI
Baca juga: Hati-hati, Jalan Kendal-Temanggung via Pageruyung Ambles. Kendaraan Harus Bergantian
Baca juga: Lewati Hutan Gunung Putri Tengah Malam, Sekeluarga asal Tasikmalaya Tersesat Tiga Jam