Berita Brebes
Rute KA Progo Pasar Senen-Lempuyangan Sempat Memutar, Imbas Putusnya Jembatan Rel Brebes
Kepala Humas PT Kereta Api Indonesia Daop 1 Jakarta Eva Chairunisa mengatakan, KA Progo relasi Pasar Senen-Lempuyangan sempat dialihkan.
TRIBUNBANYUMAS.COM, BREBES – Kepala Humas PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 1 Jakarta Eva Chairunisa mengatakan, KA Progo relasi Pasar Senen-Lempuyangan sempat dialihkan.
"Dari Jakarta, hanya satu KA pagi tadi, KA Progo, yang diputar. Lainnya, sampai saat ini, normal," tuturnya kepada Kompas.com, Rabu (13/1/2021).
Dia melanjutkan, jika salah satu jembatan antara Linggapura-Bumiayu di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, tidak putus, KA Progo seharusnya melalui jalur Cirebon-Purwokerto-Kroya setelah dari Cikampek.
Baca juga: Jembatan Rel Kereta Api di Brebes Putus, Perjalanan Rute Jakarta-Yogya-Solo Terganggu
Baca juga: Perjalanan KA Kamandaka Purwokerto–Tegal Dibatalkan, Imbas Putusnya Jembatan Rel di Brebes
Baca juga: Polisi Tetapkan Empat Tersangka, Kasus Warga Geruduk dan Merusak Pintu RSUD Brebes
Baca juga: Puluhan Warga Geruduk RSUD Brebes, Terekam Video dan Viral di Medsos
Kendati demikian, putusnya jembatan akibat penyangga tak kuat diterjang banjir, membuat KA Progo harus dialihkan ke arah Bandung-Banjar-Kroya, setelah melintasi Cikampek.
Adapun, dua jembatan Linggapura-Bumiayu merupakan jembatan yang kerap dilintasi KA tujuan timur Pulau Jawa, dari Jakarta dan sebaliknya.
"KA dari Jakarta yang lewat di sana itu tujuan Surabaya, Gubeng, Malang, Purwokerto, Yogyakarta, Solo," jelas Eva.
"Kalau KA dari Jakarta ke arah timur, normalnya memang melalui jembatan yang satu lagi yang masih berdiri," lanjutnya.
Meski sempat dialihkan namun saat ini, KA Progo beserta KA lain yang berangkat dari Daop 1 Jakarta sudah berjalan normal kembali.
Pondasi jembatan ambruk
Diberitakan sebelumnya, jembatan yang terletak di atas Sungai Glagah di Dukuh Timbang, Desa Tonjong, Kecamatan Tonjong, putus karena penyangga jembatan ambruk ktak kuat menahan arus sungai usai diguyur hujan deras.

Danramil 09 Tonjong Kapten Infantri Ngadino melalui Babinsa Serka Iskandar mengatakan, kerusakan yang terjadi pada pilar penyangga jembatan setinggi 22 meter ambruk pada Senin (11/1/2021) malam.
"Putusnya jembatan disebabkan karena salah satu pilar jembatan roboh karena diterjang banjir besar Kali Glagah sejak Senin petang,” katanya.
Selain KA Progo yang dialihkan rutenya, sejumlah perjalanan KA lainnya pun terganggu menurut informasi dari PYMT Manager Humas PT KAI Daop 5 Purwokerto Hendra Wahyono dalam keterangan resmi.
Baca juga: Vonis Kasus Konser Dangdut Tegal Dinilai Ringan, Pengamat: Awalnya Heboh Namun Berakhir Happy Ending
Baca juga: Tim Evakuasi Temukan FDR Bagian Black Box Sriwijaya Air 182: Tertimbun Lumpur di Kedalaman 18 Meter
Baca juga: Selama PPKM, Pedagang Hewan Luar Daerah Dilarang Berjualan di Purbalingga
Baca juga: Kasus Anak Polisikan Ibu di Demak Berakhir Damai, Agesti Ayu Dihadiahi Dedy Mulyadi Biaya Kuliah
Adapun, beberapa KA yang sempat terlambat dan harus berjalan memutar melalui lintasan Kroya-Bandung-Cikampek adalah KA Gajayana relasi Malang-Gambir, KA Argo Dwipangga relasi Solobalapan-Gambir, dan KA Bima relasi Malang-Gambir.
Selanjutnya, KA Bengawan relasi Purwosari-Pasar Senen, KA Jayakarta relasi Surabaya Gubeng-Pasar Senen, KA Senja Utama Solo relasi Solobalapan-Pasar Senen. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sempat Dialihkan karena Jembatan Putus di Brebes, Rute KA Progo Daop 1 Jakarta Kembali Normal".