Berita Nasional
Catat dan Persiapkan! Selambat-lambatnya Seleksi CPNS Dimulai Juni 2021
Perhitungan formasi yang dilakukan instansi tersebut yakni menghitung ulang jumlah kebutuhan CPNS untuk lima tahun, lalu dibagi periode tahunan.
TRIBUNBANYUMAS.COM, JAKARTA - Kepala BKN, Bima Haria Wibisana mengatakan, untuk penetapan formasi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Tahun 2021 ditargetkan akan ditetapkan pada Mei.
Dengan demikian, ia memastikan pelaksanaan tes CPNS akan dimulai paling lambat Juni 2021.
"Diperkirakan formasi itu pada Mei 2021 sudah dapat ditetapkan."
"Untuk pelaksanaan tesnya dibutuhkan waktu paling lambat Juni 2021 sudah dimulai."
"Itu agar pada Desember 2021 sudah diselesaikan seleksi formasi CPNS tersebut," kata Bima seperti yang dilansir dari Kompas.com, Selasa (29/12/2020).
Baca juga: Buaya Muara Ditemukan Mati di Perairan Segara Anakan Cilacap, Bobotnya Capai 100 Kilogram
Baca juga: Luwesnya Sinterklas Menari Sufi di Gereja St Theresia Majenang, Begini Suasana Misa Natal di Cilacap
Baca juga: Catatan Akhir Tahun BNNK Banyumas: Rehabilitasi, 80 Persen Pengguna Narkoba Usia 15 Hingga 20 Tahun
Baca juga: Korban Tenggelam di Sungai Kaligatel Banyumas Sudah Ditemukan, Jaraknya 6 Km dari Lokasi Awal
Namun, sebelum membuka penerimaan CPNS tahun depan, BKN menunggu laporan dari masing-masing instansi.
Baik itu Pemerintah Pusat maupun daerah terkait jumlah formasi yang dibutuhkan.
"Jika masing-masing instansi telah melaporkan formasi itu kepada KemenPANRB, kami baru bisa menetapkan formasinya, berapa jumlahnya," kata Bima.
Adapun perhitungan formasi yang dilakukan instansi tersebut yakni menghitung ulang jumlah kebutuhan CPNS untuk lima tahun.
Kemudian, mereka membaginya dalam periode tahunan.
"Kenapa itu diperlukan?"
"Karena saat ini banyak sekali PNS atau CPNS yang meminta pindah lokasi."
"Sehingga kebutuhan di masing-masing instansi jadi berubah dan berbeda," kata Bima.
Bima memastikan pelaksanaan CPNS tahun depan akan menerapkan skema yang sama dengan menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
"SKD tetap akan dilakukan bersama juga dengan SKB."