Berita Banyumas

Antrean Spesimen Swab di Sejumlah RS di Purwokerto Membeludak, RSUD Banyumas Bangun Lab Mandiri

Bupati Banyumas Achmad Husein mengungkapkan, antrean itu membuat hasil tes usap menjadi lebih lama. Bahkan, harus menunggu hingga lebih dari sepekan.

Editor: rika irawati
KOMPAS.COM/DOK RSUD MARGONO SOEKARJO
Laboratorium Biologi Molekuler RSUD Margono Soekarjo Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, PURWOKERTO - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Banyumas membangun laboratorium untuk uji swab Covid-19. Pembangunan ini dilakukan lantaran terjadi antrean spesimen di sejumlah laboratorium di Kabupaten Banyumas.

Bupati Banyumas Achmad Husein mengungkapkan, antrean tersebut membuat hasil tes usap menjadi lebih lama. Bahkan, harus menunggu hingga lebih dari sepekan.

Di Banyumas, kata Husein, sebenarnya terdapat beberapa laboratorium untuk uji swab, di antaranya di Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) dan RS Wijayakusuma Purwokerto.

"Kita bertumpu ke Margono. Unsoed kapasitasnya hanya 100 per hari, RS Wijayakusuma juga 100, tapi lebih banyak digunakan untuk memenuhi kebutuhan internal," ujar Husein kepada wartawan, Selasa (8/12/2020).

Baca juga: Banyumas Tak Akan Terapkan PSBB Meski Berstatus Zona Merah Covid-19, Begini Alasan Bupati

Baca juga: Tak Menunjukkan Gejala Seperti Flu, Ketum PBNU Said Aqil Siradj Dinyatakan Sembuh Covid-19

Baca juga: Tingkat Kepatuhan Warga Terapkan Prokes Menurun, Begini Pesan Gubernur Ganjar

Baca juga: Begini Peringatan Epidemiologi dari UGM terkait Pelaksanaan Pilkada 2020 Besok

Menurut Husein, beberapa hari lalu antrean tes usap di RSUD Margono Soekarjo Purwokerto mencapai 5.000 spesimen.

"Kebanyakan dari luar daerah itu. Kapasitas di Margono bisa 1.500 per hari tapi yang datang itu enggak hanya Banyumas, dari berbagai daerah," imbuhnya.

Padahal, selama ini, Pemkab sangat mengandalkan laboratorium rumah sakit milik Pemprov Jateng ini.

Untuk itu, Husein telah meminta RSUD Banyumas membangun laboratorium.

"Kami bangun baru di RSUD Banyumas. Nanti, mulai beroperasi tanggal 20 Desember. Kapasitas per hari sekitar 300 spesimen," kata Husein. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Antrean "Swab Test" Membeludak, RSUD Banyumas Bangun Laboratorium"

Baca juga: Mau Tukar Rupiah ke Dollar AS? Berikut Nilai Tukar Rupiah di 5 Bank, Selasa 8 Desember 2020

Baca juga: Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Ajak Masyarakat Libur Aman di Rumah Saja saat Natal dan Tahun Baru

Baca juga: Hari Pemungutan Suara Pilkada Jadi Libur Nasional, Menaker: Buruh yang Masuk Berhak Atas Upah Lembur

Baca juga: Harga Emas Antam di Pegadaian Pagi Ini, Selasa 8 Desember 2020 Rp 1.921.000 Per 2 Gram

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved