Berita Nasional

Google Rayakan Noken dalam Bentuk Doodle, Begini Filosofi Tas Asli Papua Tersebut

Noken Papua adalah salah satu hasil kerajinan tangan masyarakat asli Papua yang berupa tas hasil anyaman dari kulit kayu pohon biyik.

Editor: rika irawati
Google.com
Doodle noken 

Serat kayu yang tersisa dikeringkan kemudian dipintal menjadi benang atau tali yang kuat, yang terkadang diwarnai dengan pewarna alami.

Baca juga: Banjir Akibat Luapan Sungai Serayu di 12 Desa di Banyumas Surut, Warga Mulai Bersih-bersih Rumah

Baca juga: Bupati Banggai Laut Ditangkap KPK dalam OTT, Diduga Menerima Suap dari Swasta

Baca juga: Jangan Ketinggalan, Iphone 12 Bisa Dipesan Mulai 11 Desember 2020

Baca juga: Ditemukan Kejang-kejang di Dalam Mobil, Ibu dan 2 Anak Diduga Keracunan AC

Tali ini diikat untuk membuat kantong jaring dengan berbagai pola dan ukuran.

Prosesnya membutuhkan keterampilan yang hebat, konsentrasi, jiwa seni, dan membutuhkan beberapa bulan untuk menguasainya.

Namun, jumlah orang yang membuat dan menggunakan noken semakin berkurang.

Faktor yang mengancam kelangsungan hidupnya antara lain kurangnya kesadaran, lemahnya transmisi tradisional, berkurangnya jumlah pengrajin, persaingan dari tas buatan pabrik, masalah dalam memperoleh bahan baku tradisional dengan mudah dan cepat, serta pergeseran nilai-nilai budaya noken. (*)

Artikel ini sudah tayang di Kontan.co.id dengan judul Filosofi dan keunikan noken Papua yang jadi Google Doodle hari ini.

Sumber: Kontan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved