Pilpres AS

Gugatannya Menang di Philadelphia, Tim Kampanye Donald Trump Boleh Masuk Pusat Penghitungan Suara

Tim kampanye Donald Trump memenangkan putusan pengadilan untuk akses memasuki pusat penghitungan suara di Philadelphia.

Editor: rika irawati
Abc.net
Tim kampanye Trump telah dapat memasuki pusat penghitungan suara di Philadelphia berkat keputusan pengadilan yang menguntungkan mereka, sementara di Michigan dan Georgia hakim telah mengajukan tuntutan hukum serupa. 

"Kami berencana memasuki gedung itu sekarang dan secara hukum mengamati proses pemungutan suara," katanya.

"Jika ada satu suara ilegal yang diberikan, itu menghilangkan pria dan wanita hebat Pennsylvania yang keluar untuk memberikan suara secara legal," terangnya.

Baca juga: Rencana Kepulangan Pimpinan FPI Rizieq Shihab, Kemenkes: Harus Karantina 14 Hari

Baca juga: Vanessa Angle Divonis 3 Bulan Penjara, Suami: Sedih Harus Pisah dari Anak

Baca juga: Indonesia Resmi Alami Resesi, Ini 5 Dampaknya Bagi Warga

Baca juga: Negatif Covid-19, Valentino Rossi Masih Berpeluang Turun di MotoGP Eropa Akhir Pekan Ini

Lalu, rekan anggota tim kampanye Corey Lewandowski menyebutnya "kemenangan bagi setiap orang yang telah memberikan suara resmi di Pennsylvania".

Setelah keputusan itu diungkapkan, Presiden men-tweet "kemenangan besar di Pennsylvania".

Jaksa Agung Pennsylvania Josh Shapiro, seorang Demokrat, membela mereka yang menghitung suara dan prosesnya.

"Ada transparansi dalam proses ini. Penghitungan sudah berjalan. Ada yang mengamati penghitungan ini, dan penghitungan akan dilanjutkan," ujarnya kepada CNN.

Gugatan hukum di Nevada

Lebih jauh, pihak pendukung Trump juga menuduh penyimpangan pemungutan suara di Clark County yang padat di Nevada, termasuk Las Vegas.

Pada konferensi pers di Las Vegas pada Kamis, mantan jaksa agung Nevada Adam Laxalt mengatakan, gugatan akan diajukan ke pengadilan federal untuk meminta hakim untuk "menghentikan penghitungan suara yang tidak pantas".

"Kami yakin ada pemilih mati yang telah dihitung," kata Laxalt.

Baca juga: Pemilik Ponpes di Lumbir Banyumas Ditangkap Polisi, Diduga Cabuli Bocah 11 Tahun

Baca juga: Rumahnya Nyaris Roboh, Kasem Perempuan Tuna Netra Asal Banyumas Ini Akhirnya Dapat Bantuan

Baca juga: Polres Banjarnegara Siapkan Anjing Pelacak dan Alat SAR untuk Menghadapi Terjadinya Bencana Alam

Baca juga: Naikkan UMP 2021, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo Digugat Apindo ke PTUN

"Kami juga yakin bahwa ada ribuan orang yang suaranya telah dihitung yang telah pindah dari Clark County selama pandemi."

Perolehan Suara Trump vs Biden

Penantang Demokrat Joe Biden unggul tipis di Nevada, sementara Trump unggul tipis di Georgia.

Sementara, Trump dalam beberapa hari terakhir, sering membuat klaim penipuan pemungutan suara yang tidak berdasar tanpa memberikan bukti.

Sebuah cuitan di Twitter pada Kamis pagi (5/11/2020) waktu setempat oleh Trump berbunyi: "HENTIKAN PENGHITUNGAN", dengan banyak pendukung di seluruh negeri menggemakan tuntutannya.

Kemudian, dia mengklaim "setiap suara yang masuk setelah hari pemilihan tidak akan dihitung" ditampar dengan tag yang menyesatkan oleh Twitter. (Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Tim Kampanye Trump Menangkan Putusan Pengadilan untuk Akses ke Pusat Penghitungan Suara Philadelphia. 

Sumber: Tribunnews
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved