Berita Viral
Treni Akhirnya Bertemu Trena dan Keluarga Besar Berkat Tiktok, Langsung Ziarah ke Makam Ibu Kandung
Treni Fitri Yana (24) akhirnya bertemu dengan saudara kembar Trena Mustika (24), yang terpisah 20 tahun.
TRIBUNBANYUMAS.COM, TASIKMALAYA - Treni Fitri Yana (24) akhirnya bertemu dengan saudara kembar Trena Mustika (24), yang terpisah 20 tahun. Treni langsung berziarah ke makam ibu kandungnya, Enok Rohaenah, setibanya di rumah keluarga besarnya di Kelurahan Sukamaju Kaler, Kecamatan Indihiang, Kota Tasikmalaya, Kamis (22/10/2020) pagi.
Trena-Treni terlihat kompak berkerudung hijau meski pengakuan mereka tak pernah janjian sebelumnya, dan sempat bersujud syukur terlebih dahulu setibanya di rumah keluarga besarnya.
"Saya tak pernah janjian pakai kerudung warna hijau ini. Cuma, saya sangat bersyukur bisa bertemu saudara-saudara dan ayah kandung selama masa hidup saya selama ini," jelas Treni setibanya di rumah keluarga besarnya di Kecamatan Indihiang, Kota Tasikmalaya, Kamis pagi.
Baca juga: Berkat Tiktok, Treni Jadi Tahu dan Bertemu Saudara Kembar Trena Setelah 20 Tahun Terpisah
Baca juga: Satlantas Polres Pekalongan Panggil Emak-emak yang Viral Setelah Main TikTok di Exit Tol Setono
Baca juga: Fakta di Balik Video Taraktakdung yang Sempat Viral di TikTok
Baca juga: Viral Video TikTok Mama Muda Shalat Sambil Joget Dugem, Minta Maaf Setelah Ditangkap Polisi
Sayang pertemuan saudara kembar itu tak disaksikan sang ibu kandung, Enok Rohaenah, yang meninggal 2 tahun lalu. Hanya Enceng Dedi (59), ayah kandung mereka yang selama ini menyaksikan pertemuan mereka yang terpisah semasa hidupnya.
Setelah melepas rindu, mereka bersama keluarga besarnya mengunjungi makam almarhum ibunya yang tak jauh dari rumah, di Kelurahan Sukamaju Kaler, Kecamatan Indihiang, Kota Tasikmalaya.
Yakin berkumpul lagi
Enceng mengatakan, almarhum istrinya, semasa hidupnya selalu meyakini bahwa Treni masih hidup. Meski tak pernah lagi bertemu sejak bayi dengan Treni, keyakinan untuk saudara kembar dapat kembali bertemu itu tak pernah hilang sampai ajal menjemput.
"Istri saya selalu yakin kalau Treni masih ada dan akan berkumpul lagi," kata ayah kandung Trena-Treni, Enceng Dedi (59), di rumahnya.
Enceng bersyukur, anak kembarnya bisa dipertemukan lagi lewat media sosial TikTok yang viral setelah 20 tahun berpisah.
Anak kembarnya ini memiliki 6 saudara kandung lain yang tinggal di Kampung Cipaingeun RT 02 RW 02 Kelurahan Sukamaju Kaler, Kecamatan Indihiang, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat.
Anak yang sudah lama dicari akhirnya kembali
Selama ini, Treni yang tinggal di Blitar, Jawa Timur, baru mengetahui kalau ayah dan saudara-saudara kandungnya dan keluarga besarnya tinggal di Kota Tasikmalaya, Jawa Barat.
"Saya Enceng Dedi, saya ayah kandung Treni dan Trena yang baru bisa berhubungan lagi selama mereka 20 tahun berpisah lewat TikTok. Trena dan Treni selama ini memiliki 6 saudara lain yang tinggal di Tasikmalaya. Sebetulnya, saudaranya 7 orang, cuma kakaknya yang perempuan meninggal saat masih kecil," jelas Enceng kepada wartawan saat dimintai keterangan di rumahnya, Senin (19/10/2020).
Enceng mengatakan, sejak dulu, Trena dan saudara-saudaranya di Kota Tasikmalaya, sudah mengetahui bahwa ada kembaran Trena bernama Treni, yang selama ini dicari-cari karena hilang kontak dengan pihak keluarga yang mengasuh Treni.
Baca juga: Kisah Sukses KWT Karya Tani Purbalingga, Menyulap Pekarangan Menjadi Ladang Uang
Baca juga: Kisah Eks Napiter di Kota Semarang, Dari Merakit Bom Hingga Dampingi Eks Napiter Lain Buka Usaha
Baca juga: Terdampar di Desa Bawang, Deden Akhirnya Pulang ke Bandung Dibantu RSI dan Pemkab Banjarnegara
Enceng mengaku, saat tinggal di Maluku, dia dan istrinya menitipkan Treni ke keluarga tetangganya, Rini dan Misranto asal Malang, Jawa Timur, saat anak kembarnya itu berumur dua bulan.
"Memang, sejak kerusuhan di Maluku tahun 1999, kami para transmigrasi eksodus lagi ke kampung halaman masing-masing. Bu Rini dan Pak Misranto kembali lagi ke Malang, Jawa Timur, membawa Treni. Sedangkan Trena, dibawa oleh saya dan istri saya ke Tasikmalaya," tambah Enceng.
Nama diubah
Saat lahir, lanjut Enceng, anak kembarnya Trena dan Treni memiliki nama asli Euis Trena Mustika dan Euis Treni Mustika.
Namun, saat itu, atas persetujuan dirinya dan istrinya, keluarga yang membawa Treni, izin akan mengubah nama Treni menjadi Treni Fitri Yana.
"Saya sangat bahagia menerima kabar bahwa Trena dan Treni sekarang sudah bisa ketemu dan berhubungan lagi meski belum bertemu secara langsung. Kalau Trena itu kakaknya Treni," kata Enceng.
Diberitakan sebelumnya, viral saudara kembar Trena di Tasikmalaya, Jawa Barat dan Treni di Blitar, Jawa Timur, bisa bertemu kembali selama 20 tahun berpisah lewat unggahan TikTok adiknya Treni yang selama ini aktif di media sosial.
Baca juga: 20 Warga Cikembulan Banyumas Klaster Ziarah Dinyatakan Sembuh dari Covid-19
Baca juga: Sadar Dapat Uang Palsu dari Penjualan Kambing, Warga Purworejo Ini Malah Gunakan Berbelanja di Pasar
Baca juga: Owa Jawa Milik Warga Salamanmloyo Semarang Lepas di Pohon Angsana, BKSDA Hingga Damkar Ikut Membujuk
Baca juga: Antisipasi Lonjakan Pemudik Akhir Bulan, Korlantas Polri Batasi Kendaraan di Rest Area Tol
Sedangkan, Trena tiap harinya hanya sebagai seorang ibu yang mengurus kedua anaknya bersama suaminya.
Mereka, selama ini, belum bertemu secara langsung dan akhirnya bertemu di stasiun Tasikmalaya, Jawa Barat, Kamis (22/10/2020). (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tiba di Tasikmalaya, Kembar Trena Treni Kunjungi Makam Ibu, Kompak Berkerudung Hijau".