Penanganan Corona

Seluruh Pegawai Mulai Ngantor Lagi di DPRD Temanggung, Hasil Swab Dinyatakan Negatif Covid-19

Dengan dinyatakan negatif Covid-19, semua aktivitas di Kantor DPRD Kabupaten Temanggung kembali aktif mulai Senin (19/10/2020).

Penulis: Saiful Masum | Editor: deni setiawan
TRIBUN BANYUMAS/SAIFUL MA'SUM
Pegawai di Lingkungan Kantor Sekretariat DPRD Kabupaten Temanggung mulai ngantor lagi, Senin (19/10/2020). Setelah sebelumnya mereka bekerja dari rumah, seusai tes swab. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, TEMANGGUNG - 101 sampel tes usap tenggorokan (swab) yang terdiri dari pimpinan dan anggota dewan serta semua staf sekretariat DPRD Kabupaten Temanggung dinyatakan negatif Covid-19.

Ketua DPRD Kabupaten Temanggung, Yunianto mengatakan, hasil tes usap tenggorokan keluar secara bertahap setelah diuji laboratorium Polymerase Chain Reaction (PCR) di Kota Salatiga.

Pertama, sebanyak 45 pimpinan dan anggota dewan dinyatakan negatif Covid-19.

Disusul 49 orang merupakan staf Setwan juga negatif corona pada beberapa hari lalu.

Baca juga: Temanggung Belum Terapkan Sanksi Denda Pelanggar Protokol Kesehatan, Berikut Alasannya

Baca juga: Jelang Pembelajaran Tatap Muka, 500 Santri Ponpes Darul Atsar Temanggung Jalani Tes Swab

Baca juga: Bupati Temanggung Al Khadziq: Kami Sudah Susun Opsi dan Strategi KBM Tatap Muka

Baca juga: Target Bisa Tambah 6.000 UKM di Temanggung, Pendaftaran BPUM Diperpanjang Hingga Akhir November

"Hasil tes swab 101 orang itu sudah dinyatakan negatif," terangnya kepada Tribunbanyumas.com, Senin (19/10/2020).

Dengan dinyatakan negatif Covid-19, semua aktivitas di Kantor DPRD Kabupaten Temanggung kembali aktif mulai Senin (19/10/2020).

Tidak ada lagi dewan maupun staf setwan yang bekerja dari rumah atau work from home (WFH).

"Kami mulai aktif kembali berkegiatan di Kantor DPRD Kabupaten Temanggung."

"Aktivitas normal kembali, semua ngantor," ujarnya.

Sebelumnya, seorang anggota dewan di kantor DPRD Kabupaten Temanggung dinyatakan positif Covid-19 pada awal Oktober 2020.

Sehingga semua yang bekerja di Kantor DPRD diduga kontak erat dengan pasien yang bersangkutan dilakukan tes swab.

Kantor DPRD pun terpaksa ditutup hingga seluruh hasil tes keluar.

Yunianto menegaskan, meski semua sampel dinyatakan negatif corona, pasien bersangkutan kini masih menjalani isolasi mandiri.

Hal itu karena yang bersangkutan saat ini belum dinyatakan negatif Covid-19.

Namun, yang bersangkutan sudah melewati batas waktu karantina dengan status orang tanpa gejala (OTG).

"Saat ini memang belum dinyatakan negatif untuk satu anggota kami yang terpapar Covid-19."

"Inisiatif sendiri masih menjalani isolasi mandiri."

"Yang bersangkutan juga belum ngantor sampai betul-betul sehat," tuturnya.

Pihaknya berharap Satgas Covid-19 Temanggung bersama pihak terkait dan masyarakat senantiasa bahu-membahu menekan laju pertumbuhan Covid-19 di Temanggung.

Hal itu agar semua kegiatan yang ada bisa dijalankan dengan aman tanpa merasa was-was. (Saiful Ma'sum)

Disclaimer Tribun Banyumas

Bersama kita lawan virus corona.

Tribunbanyumas.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan.

Ingat pesan ibu, 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak).

Baca juga: Pasca Insiden Kebakaran, Renovasi SPBU Selokromo Wonosobo Butuh Waktu Dua Bulan

Baca juga: Bantu Beban Petani, Bupati Wonosobo Terbitkan Surat Edaran Beli Produk Pertanian

Baca juga: Seusai Bikin Konten Video, Pemuda di Banjarnegara Ini Setubuhi Gadis Bawah Umur

Baca juga: Alhamdulillah, Guru Madin Ponpes dan TPQ Banjarnegara Kini Jadi Peserta BPJS Ketenagakerjaan

Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved