Berita Nasional

Mempelai Pria Disuruh Push Up, Polisi Geram Resepsi Pernikahan Abaikan Protokol Kesehatan

Rekaman video yang memperlihatkan aksi Bhabinkamtibmas menghukum mempelai pria di Pasuruan menjadi viral di media sosial.

Editor: deni setiawan
ISTIMEWA/TANGKAPAN LAYAR VIDEO VIRAL
Seorang Bhbainkamtibmas menghukum push up mempelai pria karena tidak memakai masker di Pasuruan Jawa Timur. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, PASURUAN - Ada kejadian unik dalam sebuah acara resepsi pernikahan di Desa Randugong, Kecamatan Kejayan, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur.

Bukan konsep acara yang unik atau menarik, melainkan kegiatan tersebut terpaksa membuat pihak kepolisian bertindak tegas.

Itu lantaran pihak penyelenggara acara dinilai telah mengabaikan syarat protokol kesehatan di masa kebiasaan baru seperti yang diimbau pemerintah berulang kali.

Terbukti Tidak Gunakan Masker di Ruang Publik, 28 Warga Banyumas Didenda Rp 50 Ribu

Masih Kurang 22 Persen, Perusahaan Kabupaten Semarang Belum Daftarkan Pekerja di BP Jamsostek

Begini Reaksi Cipa dan Papio, Dua Anak Striker PSIS Semarang Melihat Ayahnya di Televisi

Vaksin Merah Putih Belum Diakui WHO, Wiku Adisasmito: Karena Masih Tahap Praklinis

Saat melakukan pengecekan protokol kesehatan di lokasi acara, ditemukan banyak warga yang datang tidak menggunakan masker.

Termasuk kedua mempelai yang duduk di atas pelaminan.

Mengetahui hal itu, Aipda Harid Kurniawan selaku Bhabinkamtibmas desa setempat langsung naik ke panggung pelaminan.

Tanpa berbasa-basi, Aipda Harid pun meminta mempelai pria untuk push up.

Rekaman video yang memperlihatkan aksi Bhabinkamtibmas menghukum mempelai pria tersebut diketahui sempat viral di media sosial.

Saat dikonfirmasi terkait rekaman video itu, Aipda Harid membenarkannya.

Peristiwa tersebut terjadi pada Rabu (26/8/2020) di rumah mempelai perempuan.

Setelah memberikan hukuman, ia langsung mengenakan masker kepada mempelai pria itu.

Termasuk juga membagikan masker kepada para tamu lainnya.

"Kami memang sudah diperintah Kapolres Pasuruan."

"Kami pun ke sana bawa 50 masker," katanya seperti dilansir dari Kompas.com, Sabtu (29/8/2020).

Meski sempat menjadi perhatian warga, seusai memberikan masker tersebut acara pernikahan tetap berjalan lancar. (*)

Artikel ini telah tayang sebelumnya di Kompas.com berjudul Acara Pernikahan Tak Mengindahkan Protokol Kesehatan, Polisi Geram dan Minta Mempelai Pria Push Up

Calon Petahana Bercerai di Rembang, Bayu Andriyanto Digandeng Ketua DPC Partai Demokrat

Tak Mau Disalahgunakan Lagi, Seluruh Camat di Banjarnegara Diminta Data Rumah Kos Wilayahnya

BAGIMU, Lagu Anyar Iwan Fals di Masa Pandemi, Awal Sekadar Potongan Skrip

Berhasrat Bisa Selalu Hidup Glamor, Pengepul Pepaya di Kebumen Gelapkan Mobil Rentalan

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved