Berita Jawa Tengah
Brebes Sudah Mulai KBM Tatap Muka, Gubernur Jateng: Awas Jangan Sampai Ada Klaster Sekolah
Berdasarkan surat edaran Dindikpora Kabupaten Brebes, pembelajaran tatap muka mulai 18 Agustus diperuntukan SD, Paket A, SMP, Paket B, dan Paket C.
Penulis: mamdukh adi priyanto | Editor: deni setiawan
Surat edaran tersebut berisi anjuran ssbelum membuka sekolah secara luring atau luar jaringan.
• Sempat Molor 8 Tahun, Jateng Valley Mulai Dibangun, Ganjar: Wisata Berorientasi Aspek Lingkungan
• Ini Modus Baru Distribusikan Narkoba Selama Masa Pandemi di Jateng
• Cuma Miliki 20 Siswa Tahun Ini, Potret Nyata Nasib Sekolah Swasta di Kota Tegal
• Ini Hasil Lengkap Rapat Virtual PSIS Semarang, Dragan: Skuad Mahesa Jenar Mulai Latihan 24 Agustus
" Brebes mau melaksanakan tatap muka, serentak maju bareng."
"Maka itu tidak sesuai dengan surat edaran yang kami berikan."
"Tidak harus izin ke kami karena kewenangan ada di sana."
"Tetapi karena kami sudah berikan surat kepada mereka, sehingga seharusnya mereka berkoordinasi," tegasnya.
Ada sejumlah ketentuan atau prosedur sebelum satu daerah membuka sekolah untuk pembelajaran tatap muka.
Ganjar menyebut yang pertama harus memperhatikan kurva kasus penyebaran corona di daerah tersebut.
Berdasarkan data di corona.jatengprov.go.id, masih ada 21 kasus di kabupaten yang terkenal penghasil bawang merah itu.
Kemudian, diminta agar melakukan simulasi terlebih dahulu untuk memastikan protokol kesehatan berjalan baik di sekolah.
"Jika prosedur itu sudah, evaluasi terlebih dahulu, ojo kesusu (jangan terburu-buru)," katanya.
Meskipun demikian, Gubernur Jawa Tengah meminta agar Bupati Brebes segera mendampingi, mengecek, dan mengevaluasi pembelajaran tatap muka tersebut.
"Harus dihitung betul. Mungkin di sekolah bisa dijaga."
"Tapi dari rumah ke sekolah atau dari sekolah ke rumah, kami tidak pernah tahu."
"Kecuali, siap mengantarkan dan menjemput satu persatu."