Tak Jaga Jarak, Seratusan Pendaki Dugem di Bukit Savana Propok Lombok. Videonya Viral di Medsos
Video yang mempertontonkan aksi gerombolan pendaki melakukan dugem di atas bukit Savana Propok, Desa Bebidas, Lombok Timur, viral di media sosial.
TRIBUNBANYUMAS.COM, LOMBOK TIMUR - Video yang mempertontonkan aksi gerombolan pendaki melakukan dugem di atas bukit Savana Propok, Desa Bebidas, Lombok Timur, viral di media sosial.
Dalam akun Instagram yang diunggah oleh @insidelotim memperlihatkan suasana malam dengan lampu senter yang masing-masing dinyalakan sehingga menyerupai layaknya lampu diskotik.
Selain itu, juga terdengar musik dengan volume keras ala diskotik dan terlihat beberapa pendaki muda mudi bergoyang berdekat-dekatan.
video yang berdurasi 1 menit itu sudah ditonton 23 ribu dengan dibanjiri 942 komentar.
Sementara itu, Kepala Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR) Dedy Asriady membenarkan kejadian tersebut, terjadi pada Sabtu (1/7/2020) lalu.
"Kejadian itu pada tanggal 1 Juli kemarin," kata Dedy dikonfirmasi kompas.com, Rabu (5/7/2020).
• Jalur Pendakian Gunung Prau Via Igirmranak Wonosobo Dibuka, Simak Protokol Kesehatannya
• Jalur Pendakian Gunung Prau Kembali Dibuka, Simak Aturan New Normal Naik Gunung Berikut
Dedy menyebutkan, setidaknya ada 150 orang yang pada saat itu melakukan pendakian ke bukit Savana Propok.
Aksi para pendaki ini, lanjut Dedy, melanggar imbauan Pemerintah yang seharusnya menjaga jarak dalam situasi pandemi Covid-19 ini.
"Kami sangat sayangkan aksi mereka yang melanggar imbauan di tengah Covid-19 ini, di mana kita harus jaga jarak," kata Dedy.
• Sudah Dibuka, Simak Syarat dan Protokol Kesehatan Pendakian Gunung Sindoro Via Kledung
• Jalur Pendakian Gunung Lawu Sudah Dibuka, Basecamp Candi Cetho Karanganyar Sediakan Ruang Isolasi
Diketahui, Savana Propok merupakan destinasi wisata pendakian baru yang dibuka mulai 7 Juni 2020 lalu.
Dari bukit yang mempunyai ketinggian 1934 mdpl ini, anda dapat melihat keindahan dan kemegahan Gunung Rinjani. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Video Viral "Aksi Dugem" Para Pendaki di Bukit Savana Rinjani, Langgar Protokol Kesehatan".