Pilkada Serentak 2020

Pilkada Kabupaten Purbalingga, PAN Usung Calon Petahana, Mugo: Karena Kami Telah Ditinggal Lainnya

DPD PAN Kabupaten Purbalingga akhirnya merapat ke pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati petahana, Dyah Hayuning Pratiwi-Sudono.

TRIBUNBANYUMAS.COM, PURBALINGGA - Setelah sekira 11 bulan lamanya tidak ada kejelasan, DPD PAN Kabupaten Purbalingga akhirnya merapat ke pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati petahana, Dyah Hayuning Pratiwi-Sudono.

Hal tersebut diputuskan secara aklamasi pada Rapat Pleno Penetapan Dukungan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Purbalingga di kantor DPD PAN Purbalingga, Senin (3/8/2020).

Pada rapat itu juga dihadiri Ketua Desk Pilkada PAN DPW Jateng, Ahsin Makruf.

Polres Purbalingga Sikat 7 Tersangka Kasus Pencurian Selama 20 Hari

Ini Sapi Kurban Presiden Jokowi di Desa Sirau Purbalingga, Beratnya Capai Satu Ton Lebih

Ditemukan 1.430 Data Pemilih Potensi Bermasalah di Purbalingga, Bawaslu: Itu Selama Proses Coklit

Pejabat Pemkab Purbalingga Jalani Tes Swab, Suroto: Saya Tidak Takut Jika Hasilnya Positif

Selain itu pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi (Tiwi)-Sudono (Dono) juga hadir pada kegiatan tersebut.

Saat penentuan dukungan juga terjadi perdebatan alot di konstituen.

Adapun anggota partai meminta untuk menunda dan meninjau putusan tersebut.

Ketua DPD PAN Purbalingga, Mugo Waluyo mengatakan, hampir 11 bulan pihaknya mencoba komitmen dengan partai dan calon lain.

Namun hingga saat ini sama sekali tidak ada yang bisa diajak komitmen.

"Oleh sebab itu konstituen kami mendorong untuk yang jelas saja yaitu calon petahan," jelasnya kepada Tribunbanyumas.com, Senin (3/8/2020).

Mugo merasa partainya selama ini telah ditinggalkan.

Dirinya mengakui saat penentuan juga terjadi perdebatan.

"Kami membuka kesempatan seluas-luasnya agar mereka berpendapat menurut kacamata masing-masing," tutur dia.

Dikatakannya, saat sesi pertama penentuan dukungan terdapat dua orang yang meminta untuk ditunda terlebih dahulu.

Namun saat sesi kedua semua mendukung agar merapat ke petahana.

"Kami berkoalisi dengan petahana, harapannya ke depan ada support (dukungan) untuk meningkatkan suara," tutur dia.

Dyah Hayunimg Pratiwi mengatakan, fakta sejarah hampir tiga periode Pilkada Kabupaten Purbalingga dari 2005, PDI Perjuangan selalu bersama PAN.

Kedua partai itu selalu sejalan dan memsukseskan calon Bupati dan Wakil Bupati Purbalingga yang diusung PDI Perjuangan bersama PAN.

"Mudah-mudahan sejarah panjang ini bisa terulang di Pilkada Serentak 2020."

"Kami dari PDI Perjuangan, Partai Golkar, dan PAN bisa memenangkan kontestasi pada 9 Desember 2020," tutur wanita akrab disapa Tiwi itu.

Terkait partai lain yang akan merapat, Tiwi menuturkan pendaftaran pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Purbalingga pada September 2020.

Masih memungkinkan terdapat partai lain yang merapat untuk mengusung dirinya maju ke Pilkada Kabupaten Purbalingga 2020.

"Masih memungkinkan ada tambahan partai lain yang akan bersama kami," ujar dia.

Namun ia tidak menjawab siapa partai yang akan merapat untuk mengusungnya.

Dirinya hanya menjawab menunggu sampai pendaftaran calon pada September 2020.

"Saya tidak bisa menjawab, tunggu sampai batas terakhir nanti pada September 2020," tukasnya.

Perlu diketahui sebelumnya, PAN masuk dalam Koalisi Pelangi.

Ada sembilan partai dalam koalisi tersebut yaitu PKB, Partai Gerindra, PAN, PKS, Partai Demokrat, Partai Hanura, Partai Berkarya, Partai Nasdem, dan PBB. (Rahdyan Trijoko Pamungkas)

Novi Ngaku Dendam dan Sempat Ada Hubungan Khusus dengan Korban, Kasus Teror Orderan Fiktif di Kendal

Dosen UGM Yogyakarta Bikin Geger, Ngakui Sudah Lakukan Pelecehan Seksual, Modus Riset Swinger

Heidy dan Danu Jadi yang Pertama, Pasangan Mempelai Dapat Fasilitas Mobil Dinas Wali Kota Semarang

Sekolah Mulai Terapkan Belajar Tatap Muka di Sebagian Wilayah Jateng

Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved