Teror Virus Corona

Corona Menular Melalui Udara, Gugus Tugas Covid-19: Penggunaan Mutlak Dilakukan, Bukan Face Shield

Corona Menular Melalui Udara, Gugus Tugas Covid-19: Penggunaan Mutlak Dilakukan, Bukan Face Shield

Tribunbanyumas.com/ Hermawan Handaka
Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Semarang, mengenakan face shield dan masker, saat melaksanakan swab test Covid-19 di Paragon Mall Semarang, Rabu (20/5/2020) - Virus corona bisa menular melalui udara, maka penggunaan masker lebih mendesak dibandingkan dengan pemakaian face shield. 

“Sehingga, penggunaan masker mutlak harus dilakukan, bukan face shield. Karena kita tahu pada microdroplet dia akan mengambang di udara."

TRIBUNBANYUMAS.COM, JAKARTA - Virus corona dapat menular melalui microdroplet yang bertebaran di udara. Sehingga, penggunaan masker mutlak diperlukan.

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona Achmad Yurianto mengatakan, merujuk rilis yang dikeluarkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), penularan Covid-19 masih dominan melalui droplet (percikan).

Hal itu disampaikannya untuk menanggapi banyaknya informasi penularan Covid-19 yang beredar di masyarakat.

“Dari beberapa informasi yang disampaikan WHO, diyakini bahwa penularan virus ini tetap terjadi melalui droplet,” ujar Yuri, dikutip dari laman Kemenkes, Senin (13/7/2020).

11 Nakes dan 2 Anggota Satpol PP Banyumas Positif Covid-19, Ketahuan dari Hasil Tes Swab Massal

Dokter Ahmadi, Tenaga Medis Juga Pengasuh Ponpes di Kota Semarang Itu Meninggal karena Covid-19

Pasar Wage Purwokerto Ditutup 3 Hari, 5 Pedagang Positif Covid-19, Diketahui saat Tes Swab Massal

Masih Nekat Tarik Pungutan ke Wali Murid, Bupati Banyumas: Si Kepala Sekolah Bakal Kami Copot

Namun, dirinya mengingatkan bahwa masyarakat perlu mewaspadai droplet berukuran kecil (microdroplet).

Droplet kecil tersebut bisa bertahan lama di udara, terutama pada ruangan dengan ventilasi dan sirkulasi udara yang kurang maksimal.

“Sehingga, penggunaan masker mutlak harus dilakukan, bukan face shield. Karena kita tahu pada microdroplet dia akan mengambang di udara," tutur Yuri.

"Droplet ukuran besar bisa kita cegah dengan menggunakan face shield. Oleh karena itu, tetap gunakan masker,” tegasnya.

Pihaknya kembali menegaskan bahwa penggunaan masker dalam rangka mencegah penularan Covid-19 harus dilakukan dengan baik dan benar.

Masker harus menutup hidung dan mulut. Kemudian, tangan jangan menyentuh bagian depan masker dan jangan menurunkan masker ke dagu.

Yurianto juga menyampaikan update data terbaru Covid-19 yang tercatat hingga 12 Juli 2020.

Hingga 12 Juli, kata dia, pemerintah telah melakukan pemeriksaan spesimen sebanyak 22.379 sehingga total spesimen yang telah diperiksa adalah 1.061.367 spesimen.

“Dari jumlah itu, kita mendapatkan penambahan kasus konfirmasi positif sebanyak 1.681 orang sehingga totalnya menjadi 75.699 orang,” kata Yuri.

Beberapa provinsi yang hari ini melaporkan kenaikan kasus terbanyak yaitu Jawa Timur melaporkan 518 kasus baru, DKI Jakarta 404 kasus baru, Sulawesi Selatan 173 kasus baru, Kalimantan Selatan 77 kasus baru, Jawa Tengah 70 kasus baru, Papua 63 kasus baru, dan Jawa Barat 50 kasus baru.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved