Berita Regional
Ke Restoran Tak Pakai Masker, Anggota DPRD Jabar Marah Ditegur, Sopirnya Aniaya Karyawan Hotel
Ke Restoran Tak Pakai Masker, Anggota DPRD Jabar Marah Ditegur, Sopirnya Aniaya Karyawan Hotel
"Setelah kami cek, pelaku yang melakukan pengancaman merupakan anggota Dewan, sedangkan yang mukul sopirnya. Mereka tamu hotel yang menginap. Kasus ini sudah kami laporkan ke polisi."
TRIBUNBANYUMAS.COM - Seorang anggota DPRD Jawa Barat (Jabar) marah saat ditegur karyawan hotel karena tak bermasker, saat hendak sarapan ke restoran.
Sopir anggota DPRD Jabar tersebut langsung menganiaya karyawan hotel yang menegur bosnya.
Peristiwa tak terpuji ini terjadi di sebuha hotel di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Selasa (16/6/2020).
Tepatnya terjadi di area resto Hotel Le Eminence Puncak.
• Cara Mudah Cek Kepesertaan Bansos Covid-19 Melalui Aplikasi, Simak Petunjuk Berikut Ini
• Celeng Aneh Milik Warga Banyumas Viral, Suka Makan Nasi Hangat Roti dan Kopi, Kaki Berjari Panjang
• Idap Tumor di Perut, Warga Jateng asal Banjarnegara 6 Bulan Terkatung-katung di Masjid Lampung
• 23 ASN Disdikbud Purbalingga Sudah Dikenai Sanksi, BKPP: Sebatas Pelanggaran Kode Etik
Korban mengalami memar di belakang telinga bagian kiri akibat dipukul oleh pelaku.
Marcomm Hotel Le Eminence Puncak M Rizki Supriatna mengatakan, pelaku merupakan salah satu dari rombongan anggota DPRD Jawa Barat.
"Setelah kami cek, pelaku yang melakukan pengancaman merupakan anggota Dewan, sedangkan yang mukul sopirnya."
"Mereka tamu hotel yang menginap," kata Rizki kepada Kompas.com, Selasa.
Menurut Rizki, insiden bermula saat oknum anggota DPRD tersebut ditegur oleh karyawan hotel, karena tidak mengenakan masker saat hendak masuk ke area restoran untuk sarapan.
"Mungkin tidak terima, lalu mengeluarkan kata-kata ancaman," ujar dia.
Tak berapa lama kemudian, seseorang menghampiri oknum anggota DPRD tersebut, lalu kemudian mendatangi korban.
"Karyawan kami langsung dipukul," ucap Rizki.
Akibat insiden tersebut, korban mengalami memar dan trauma.
"Karyawan kami sudah menjalankan tugasnya."
"Sesuai protokol kesehatan, semua tamu di area hotel wajib mengenakan masker, tanpa terkecuali," ujar Rizki.
Pasca kejadian, pihak manajemen hotel langsung melaporkan kasus kekerasan tersebut ke Polsek terdekat.