Berita Ekonomi Bisnis

Twitter PT KAI Diberondong Warganet, Tanyakan Kabar Kereta Api Jarak Jauh

"Hai @KAI121 apa kereta tujuan ke Semarang dari solo hingga sekarang tidak tersedia?," tulis salah satu akun.

Editor: deni setiawan
TRIBUN BANYUMAS/HERMAWAN HANDAKA
ILUSTRASI - PT KAI mengoperasikan Kereta Luar Biasa (KLB) untuk mengakomodir mobilitas penumpang yang mendapatkan pengecualian selama masa larangan mudik dalam rangka percepatan penanganan Covid19. KLB Jurusan Pasar Turi Surabaya berhenti di Stasiun Tawang Semarang, Selasa (12/5/2020) mengangkut 13 penumpang yang terdiri dari 10 orang berangkat dari Surabaya dan 3 orang berangkat dari Semarang. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, JAKARTA - Media sosial milik PT KAI di Twitter beberapa hari ini diberondong pertanyaan dari para warganet.

Rata-rata mereka menanyakan mengenai jadwal keberangkatan kereta api (KA) ke berbagai daerah.

Pertanyaan tersebut disampaikan melalui akun resmi Twitter milik PT Kereta Api Indonesia (KAI), @KAI121.

Begini Cara Urus Surat Keterangan Bebas Covid-19, Berikut Biaya Mandiri di Rumah Sakit

Akses Menuju Puncak Gunung Telomoyo Semarang Mulai Dibuka Besok Senin

UPDATE Covid-19 Jateng Hari Ini: 571 Pasien Masih Dirawat, 769 Dinyatakan Sembuh

Berikut beberapa di antaranya.

"Hai @KAI121 apa kereta tujuan ke Semarang dari solo hingga sekarang tidak tersedia?," tulis salah satu akun.

"Min kereta jarak jauh kapan beroperasi lagi ? @KAI121," tulis akun lainnya.

Seperti diketahui, PT KAI telah menyiapkan pedoman new normal dalam pelayanan penumpang.

VP Public Relations PT KAI, Joni Martinus melalui Kompas.com, Minggu (31/5/2020) mengatakan, hingga saat ini belum ada kebijakan tersebut.

Termasuk mengenai pengoperasian jadwal kereta seperti saat kondisi normal.

Seperti diketahui, pandemi virus corona yang terjadi di Indonesia turut berdampak pada perjalanan KA.

Dimana mayoritas perjalanan kereta api jarak jauh dibatalkan.

Meskipun pedoman new normal telah siap, lanjut dia, pihaknya masih akan melihat perkembangan kondisi.

"Kami tetap akan melihat situasi dan kondisi yang berkembang nanti pada saat new normal diterapkan," kata Joni.

Dia menjelaskan, terkait dengan perjalanan KA, pihaknya terus mengkaji dari sisi operasional, pelayanan, pangsa pasar, permintaan kebutuhan masyarakat, hingga aspek komersial.

Selain itu, PT KAI juga terus melakukan koordinasi dengan pihak Kementerian Perhubungan (Kemenhub) selaku regulator.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved