14.589 Perantau Purbalingga Telah Pulang Kampung, Dishub Terus Pantau Pemudik yang Datang

Puluhan ribu pemudik tersebut tiba di kampung halaman mereka di Banyumas, sebelum Presiden Joko 'Jokowi' mengeluarkan larangan mudik, sebagai antisipasi untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona (C0vid-19).

Pascaterbitnya aturan larangan mudik, Bupati Banyumas Achmad Husein, mengaku belum mengetahui langkah apa yang akan dilakukan.

Menurut Bupati, ia masih menunggu surat resmi dari pemerintah pusat terkait berbagai hal sebagai tindak lanjut dari larangan mudik tersebut.

"Kami akan jaga di seluruh wilayah perbatasan Banyumas," ujarnya melalui pesan singkat, Rabu (22/4/2020).

• Anies - Ganjar Disebut Sepakat Pemberian Bantuan Warga Jateng di Jakarta, Begini Cara Mendapatkannya

Mengenai langkah yang akan disiapkan Pemkab Banyumas jika ada warga yang nekat mudik, Bupati belum memberikan gambaran pastinya.

Namun demikian, pihaknya mengaku sudah menggelar rapat dengan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) terkait langkah apa yang akan dilakukan.

Bupati mengakui jika sampai saat ini sudah ada sekitar 23.000 pemudik yang kembali ke Banyumas dari sekitar 46.000 warga Banyumas yang berada di perantauan.

Langkah pelarangan mudik bagi seluruh lapisan masyarakat adalah sebagai langkah mencegah risiko penyebaran Covid-19.

Larangan mudik sebelumnya berlaku bagi para ASN, TNI, Polri, dan pegawai BUMN dan hal itu sudah dilakukan pada minggu lalu. (*)

• 99,99 Persen Saham Ruangguru Dimiliki Perusahaan Asing Beralamat di Singapura

• Video 19 Napi Provokator Rusuh Lapas Manado Dipindah ke Nusakambangan

• Sering Jadi Sorotan karena Polemik, Stafsus Milenial Presiden Jokowi Bergaji Rp51 Juta Per Bulan

• Sampai di Kampung Halaman, Pemudik Asal Jateng Bunuh Diri, Ditolak Keluarga yang Takut Corona