Berita Semarang

Permintaan Wali Kota Semarang Terhadap Bupati Kendal, Semarang, dan Demak Sebelum Lakukan PSBB

Meski menjadi Kota yang paling banyak memiliki pasien positif corona di wilayah Jawa Tengah, namun Kota Semarang belum menerapkan PSBB.

Editor: Rival Almanaf
Kompas.com
Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi(KOMPAS.com/RISKA FARASONALIA) 

Tak ingin terburu-buru, Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi mengaku perlu kecermatan dalam menghitung segala kemungkinan yang terjadi jika PSBB diterapkan di wilayahnya.

Begini Skenario Rakitic Bila Kompetisi La Liga Spanyol Tak Selesai karena Corona, Barcelona Juara?

Bayi itu Diberi Nama Sanitiser, Corona, dan Covid

Awas Perceraian Bisa Saja Terjadi Selama Pandemi Covid-19, Psikolog: Cepat Selesaikan Tanpa Gadget

Ketua KPU RI Arief Budiman Akui Pernah Temui Buronan KPK Harun Masiku di Ruang Kantornya

Menurutnya, perhitungan PSBB tersebut harus dipersiapkan secara matang agar dapat meminimalisir dampak terhadap warganya.

"Masih perlu dihitung cermat supaya meminimalkan dampak terhadap warga terkait penerapan tersebut."

"Sedang kita diskusikan dengan internal."

"Sedang kita kaji, semoga dalam waktu dekat akan selesai,” ujar Hendi saat dihubungi Kompas.com, Senin (20/4/2020).

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Wali Kota Semarang: Kalau Harus PSBB, Saya Minta Daerah Sekitar Juga", 

Sumber: Kompas.com
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved