Direstui Kemenkes, RS UNS Solo Mulai Bisa Lakukan Tes Swab Pasien Virus Corona

TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Laboratorium pemeriksaan spesimen hasil swab virus corona atau Covid-19 di Jawa Tengah bertambah satu lagi.

Yakni di Rumah Sakit Universitas Negeri Sebelas Maret (RS UNS) Surakarta.

Ini merupakan laboratorium kedua di Jawa Tengah yang mampu mendeteksi corona setelah Laboratorium Balai Besar Litbang Vektor dan Reservoir Penyakit (B2P2VRP) Salatiga.

• Wacana Diskon Biaya Tagihan Air PDAM Ditindaklanjuti, Tunggu SK Bupati Kendal

• Tujuh Tenaga Medis RSPAW Salatiga Berstatus OTG, Dikarantina 14 Hari di Rumdin Sekda

• Pemkab Banjarnegara Terima 480 Rapid Test, Ahmad: Prioritas Peserta Itjima Ulama di Gowa

• Belajar dari Rumah Kemendikbud - Jadwal TVRI Tayang Rabu 15 April

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo bangga ketika RS UNS telah ditetapkan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) sebagai laboratorium pengecekan Covid-19.

"Kami terus mendorong penambahan laboratorium tes Covid-19 di Jawa Tengah."

"Dengan begitu, penanganan Covid-19 di Jawa Tengah akan semakin cepat," ucapnya kepada Tribunbanyumas.com, Selasa (14/4/2020).

Pemprov Jateng, lanjutnya, sebenarnya sudah menyiapkan banyak sarana pemeriksaan spesimen.

Ada beberapa rumah sakit perguruan tinggi.

"UNS sudah bisa dan menawarkan menjadi rumah sakit rujukan."

"Saya senang secara pribadi juga. Kami di Pemprov Jateng juga akan siapkan keperluan untuk itu," katanya.

Beberapa rumah sakit yang disiapkan tinggal menunggu penetapan dari Kemenkes RI.

Sebagai contoh, RSUD Moewardi Surakarta, RSUP dr Kariadi Semarang, Universitas Diponegoro (Undip) Semarang.

Universitas Jenderal Soedieman (Unsoed) Purwokerto, RSUD Prof Dr Margono Soekarjo Purwokerto, dan RS Pertamina Cilacap.

"Semuanya sudah disiapkan, tinggal on saja. Mudah-mudahan segera disetujui sehingga penanganan lebih cepat," tandasnya.

Apabila semua itu disetujui, pengecekan spesimen swab pasien Covid-19 di Jawa Tengah tidak akan membutuhkan waktu lama.