Berita Pekalongan

Peduli Virus Corona, Komunitas Bagikan Ratusan Masker dan Hand Sanitizer di Tugu Nol Kajen

Sebagai bentuk kepedulian terhadap pendemik virus corona atau Covid-19, komunitas Insan Cita Pekalongan membagikan masker kain dan hand sanitizer.

Editor: Rival Almanaf
Tribun Banyumas/ Indra Dwi Purnomo
Komunitas Insan Cita Pekalongan membagikan masker kain dan hand sanitizer secara gratis bagi para pengendara yang lewat di Tugu Nol Kajen, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, Sabtu (11/4/2020). 

TRIBUNBANYUMAS.COM, KAJEN - Sebagai bentuk kepedulian  terhadap pendemik virus corona atau Covid-19, komunitas Insan Cita Pekalongan membagikan masker kain dan hand sanitizer secara gratis bagi para pengendara yang lewat di Tugu Nol Kajen, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, Sabtu (11/4/2020).

Menurut Muhammad Tohir koordinasi aksi pembagian masker ini merupakan bentuk kepedulian komunitas akan wabah pendemik virus.

Upaya ini merupakan salah satu cara dalam mencegah penyebaran virus corona di Kabupaten Pekalongan.

"Kita bagikan gratis masker dan hand sanitizer kepada pengendara sebagai upaya mencegah penularan Covid-19," kata Tohir kepada Tribunjateng.com, Sabtu (11/4/2020).

Tohir mengatakan, masker bahan ini merupakan hasil dari donasi dan patungan dari anggota komunitas karena bergerak di bidang sosial.

Buronan Polisi Ditemukan Tewas Gantung Diri di Pintu Rumah

Nekat Balap Liar Ditengah Wabah Corona, 12 Unit Motor Diamankan Petugas Satlantas Polresta Banyumas

Didi Kempot Konser Amal dari Rumah 2 Jam Terkumpul 4 Miliar Rupiah, Dana untuk Melawan Corona

Winger PSG: Lupakan Kompetisi! Juara Sesungguhnya Adalah yang Mengalahkan Corona

Suami Bangun Tidur Suami Terkejut Ketahui Istri Meninggal Lompat dari Jembatan

"Kita membagikan masker yang bahan kain, karena kalau masker medis khusus untuk tim medis. Lalu, bahan yang digunakan kain batik karena mencirikan asli Pekalongan," ujarnya.

Menurutnya, ia membagikan masker karena masih banyak masyarakat yang keluar rumah tanpa menggunakan masker.

Selain itu juga, stok masker juga langka dan apabila ada harganya mahal sekali.

"Padahal, sesuai anjuran pemerintah dan protap kesehatan semua warga yang keluar wajib menggunakan masker."

"Kedepan kegiatan ini terus berlanjut dan untuk lokasi akan terus berpindah-pindah," tuturnya. (Dro)

Sumber: Tribun Banyumas
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved