Teror Virus Corona
Kisah Rubiati Eks Pasien Corona Tanpa Gejala Justru Membantu Petugas Medis di Ruang Isolasi
Kisah sisi lain perawatan pasien corona terjadi di Balikpapan, Kalimantan Timur.
TRIBUNBANYUMAS.COM - Kisah sisi lain perawatan pasien corona terjadi di Balikpapan, Kalimantan Timur.
Seorang pasien positif corona justru senang dirawat di ruang isolasi, dan betah tinggal di sana.
Rubiati adalah pasien positif virus corona atau Covid-19 di Balikpapan, Kalimantan Timur.
Dia diisolasi setelah dinyatakan positif corona oleh tim medis di RSUD Kanujoso Djatiwibowo pertengahan Maret lalu.
• Jateng 133, Jabar 243 Kasus Positif Corona, Simak Update Penyebaran di Tiga Provinsi Rabu 8 April
• Seberangi Sungai, Pasutri Hanyut Terhempas Air Bah, Istri Berhasil Selamat Setelah Tersangkut Pohon
• Wali Kota Sengaja Ingin Tertular Virus Corona, Saat Dikecam Masyarakat Ia Ungkapkan Alasannya
• Cerita Petugas Pemakaman Khusus Pasien Corona, Rasa Cemas Hilang Setelah Kuburkan Seorang Dokter
Tetapi, Rubiati mengklaim sejak awal masuk kamar isolasi sampai keluar tidak memiliki gejala sakit.
“Saya diminta ke RSUD diperiksa karena dari Bogor ikut acara komunitas masyarakat tanpa riba."
"Selesai diperiksa langsung dimasukan ke ruang isolasi. Jadi saya kaget. Kan saya enggak sakit apa-apa. Tapi saya ikut saja arahan RSUD,” ungkap Rubiati saat diwawancara Kompas.com melalui aplikasi Zoom Cloud Meeting, Senin (6/4/2020) malam.
Karena tak memiliki gejala sakit apapun, Rubiati sangat aktif di kamar isolasi.
Dia berolahraga, ibadah, baca buku, makan, tidur dan lainnya.
“Kadang-kadang saya bantu petugas ngepel. Saya bilang Mbak, biar saya aja yang ngepel, saya kasihan lihat Mbak ngepel pakai baju kaya astronot (APD) itu. Jadi saya bantu ngepel,” cerita Rubiati.
“Saya ini orangnya aktif. Tiap hari makan tidur, makan tidur, badan saya ini sakit, harus kerja,” sambung dia.
Karena tak punya gejala sakit, Rubiati selalu menghabiskan semua makanan yang diberikan tim medis.
Setiap hari masing-masing pasien corona diberikan makan tiga, snack dua kali ditambah buah-buahan dan vitamin.
“Saya selalu habiskan. Bahkan dua kali saya pesan Go Food. Perawat bilang saya pasien paling doyan makan,” kata dia sambil tertawa kecil.
Sejak masuk RSUD, Rubiati mengaku hanya diberi makanan, vitamin dan buah-buahan.