Teror Virus Corona
Pemerintah Segera Gelar Rapat Bahas Soal Kemungkinan Karantina Total Jabodetabek
Pemerintah Segera Gelar Rapat Bahas Soal Kemungkinan Karantina Total Jabodetabek. potensi lockdown jakarta dan sekitarnya
Saat itu Budi mengatakan, pelaksanaan mudik lebih cepat tersebut terlihat dengan meningkatnya jumlah penumpang di berbagai terminal sejak tanggal 20 hingga 22 Maret 2020.
• Kronologi 9 Warga Demak Tersambar Petir, 4 Meninggal Dunia. Kadus: Mereka Berteduh di Bawa Terpal
• Bikin Sendiri Cairan Disinfektan dari Pemutih Pakaian atau Pembersih Lantai. Yuk, Simak Caranya
• UPDATE: 64 Pasien Dinyatakan Sembuh. Total 1.285 Kasus Positif Virus Corona, 114 Meninggal
• 28 Jadwal Perjalanan Kereta Api dari Jakarta Dibatalkan, Berlaku Satu Bbulan. Simak Rincian Berikut
Menurut dia, fenomena itu terjadi akibat melambatnya roda perekonomian Jakarta yang diakibatkan merebaknya virus corona.
Hal tersebut mendorong pekerja khususnya di sektor informal untuk pulang ke kampung halaman masing-masing.
"Ini terjadi mudik sebelum waktunya karena memang terjadi penurunan kegiatan di Jakarta."
"Sekarang kan kita ada penurunan dari berbagai aspek kegiatan ekonomi."
"Sehingga pekerja dari sektor informal, yang kita amati dari tanggal 20-22, ada beberapa terminal tipe A yang mengalami lonjakan penumpang yang datang dari Jabodetabek," tutur Budi dalam video conference, Jumat (27/3/2020). (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Besok, Pemerintah Rapat Bahas Kemungkinan Lockdown Jabodetabek