Teror Virus Corona

Presiden Jokowi Singgung Puncak Bogor, Hasilkan 7 Arahan Penanganan Virus Corona, Ini Rinciannya

Selain para menteri terkait, jajaran gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 juga ikut bergabung dalam rapat terbatas penanganan Covid-19.

Editor: deni setiawan
TRIBUNNEWS.COM
Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo. 

4. Stop ekspor alkes

Presiden Jokowi meminta jajarannya memastikan ketersediaan alat-alat kesehatan untuk mencegah penularan virus corona Covid-19, seperti masker dan hand sanitizer.

"Saya minta kebutuhan alat-alat kesehatan, seperti masker dan hand sanitizer, dipastikan tersedia," kata Jokowi.

Untuk itu, Jokowi meminta ekspor masker, hand sanitizer, ataupun alat kesehatan lain yang dibutuhkan dalam pencegahan corona ini disetop untuk sementara waktu.

"Untuk eskpor masker dan alat-alat kesehatan yang diperlukan untuk ini lebih baik disetop terlebih dahulu, pastikan terlebih dulu stok dalam negeri cukup," kata Jokowi.

5. Jangan liburan

Selain kepada jajaran menteri, Jokowi juga memberi pesan kepada masyarakat.

Presiden meminta masyarakat yang mendapatkan kesempatan untuk bekerja dan belajar dari rumah tak menyalahgunakan hal tersebut untuk pergi berlibur.

"Kebijakan belajar di rumah, bekerja di rumah, beribadah di rumah."

"Jangan sampai kebijakan ini dilihat sebagai sebuah kesempatan untuk liburan," ucap Jokowi.

Jokowi menegaskan, imbauan untuk bekerja dan belajar di rumah ini sangat penting guna mencegah penularan virus corona jenis baru yang menimbulkan penyakit Covid-19.

Bahkan, pekerja lapangan yang tak bisa bekerja dari rumah tetap diimbau menjaga jarak dengan orang lain dan menghindari kerumunan.

Namun, Jokowi melihat imbauan untuk bekerja dan belajar dari rumah ini justru disalahgunakan oleh sebagian masyarakat.

Hal ini terlihat dari meningkatnya kunjungan di tempat wisata.

"Saya lihat Sabtu Minggu kemarin di Pantai Carita, di Puncak lebih ramai dari biasanya sehingga ini memunculkan keramaian yang berisiko memperbanyak penyebaran Covid-19," kata dia.

Pemilik RSKJ Mustajab Purbalingga Meninggal, Diseruduk Mobil Bak Terbuka, Sopir Menghilang

Wilayah Perbatasan Banyumas Dijaga 24 Jam, Tiap Pengendara Dicek Gunakan Termometer

Hoaks, Kabar Pasien Meninggal Asal Kebumen Adalah Positif Corona

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved