Teror Virus Corona
UPDATE: 19 Pasien Positif Terinfeksi Corona Meninggal Dunia, 12 Ada di DKI Jakarta
UPDATE: 19 Pasien Positif Terinfeksi Corona Meninggal Dunia, 12 Ada di DKI Jakarta
UPDATE: 19 Pasien Positif Terinfeksi Corona Meninggal Dunia, 12 Ada di DKI Jakarta
TRIBUNBANYUMAS.COM, JAKARTA - Tren pasien yang dinyatakan positif terinfeksi virus corona terus meningkat.
Dalam kurun waktu sehari, mulai Selasa (17/3/2020) - Rabu (18/3/2020), pasien positif corona bertambah 55 kasus.
Sehingga saat ini, menurut Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona, Achmad Yurianto, total pasien positif corona di Indoneisa 227 orang.
Pun demikian, angka kematian pasien positif terinfeksi corona juga bertambah.
Yurianto menuturkan, hingga Rabu (18/3/2020) siang, terdapat 19 pasien positif Covid-19 yang meninggal dunia.
• UPDATE: Total Pasien Positif Corona 277 Orang, Bertambah 55 Kasus dari Sehari Sebelumnya
• Resmi! UEFA Undur Pelaksanaan Euero 2020 Diundur Setahun. Digelar Juni - Juli 2021
• Bagaimana Nasib Program Mudik Gratis 2020, Setelah Masa Darurat Covid-19 Diperpanjang, Ditiadakan?
• Pengabdian Kemanusiaan Tangani Pasien Corona Tak Kenal Waktu, Dokter Handoko Tumbang Masuk ICU
Rincian per wilayah, angka kematian di Provinsi DKI Jakarta sebanyak 12 pasien, lalu di Jawa Tengah 2 pasien.
Sebanyak satu pasien meninggal masing-masing di Jawa Barat, Bali, Banten, Sumatera Utara, dan Jawa Timur.
Yurianto menuturkan, angka tersebut didata setelah pemerintah mengecek ulang pendataan di sejumlah rumah sakit yang menangani pasien Covid-19.
Hingga Selasa (17/3/2020) malam, angka pasien yang meninggal sebanyak 7 orang.
"Terdapat permasalahan dalam pendataan, beberapa rumah sakit tak melaporkan kasus kematian sejak 12 Maret."
• Dampak Corona, 55 Objek Wisata di Jateng Ditutup. Ganjar: Manusia Dulu yang Diselamatkan
"Maka kami cek ulang," kata Yurianto dalam konferensi pers di Gedung Badan Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta, Rabu.
Adapun jumlah kasus positif hingga Rabu ini adalah 227.
"Äda tambahan 55 kasus, sehingga total sampai sekarang, dihitung sampai kami melaporkan pada Rabu, 18 Maret 2020 pukul 12.00 ada 227 kasus," kata Yurianto.
Dari jumlah itu, sebanyak 11 pasien dinyatakan sembuh.